AnekaBudidaya.Com – Siapa yang tak mengenal dengan buah Pisang Ambon Tentunya untuk semua dari kita sudah mengetahui dengan buah Pisang Ambon. Di Indonesia Pisang Ambon sangatlah populer sebagai sebuatan buah dengan sejuta umat. Hal ini dapat dilihat dari minat konsumsi masyarakat yang tinggi pada buah Pisang Ambon. Kita sering menemukan Buah Pisang Ambon pada berbagai acara seperti acara pada pernikahan, makanan olahan yang terbuat dari Pisang Ambon, dan sebagai buah untuk pencuci mulut setelah selepas makan besar.
Rasa pada Pisang Ambon yang cukup manis di lidah dengan tekstur yang sangat lembut akan menjadikan pada buah Pisang Ambon cocok untuk kita makan oleh hampir semua usia mulai dari anak kecil hingga dewasa. Selain itu Pisang Ambon juga mempunyai keunggulan dalam hal kandungan vitamin di dalamnya. Buah Pisang Ambon tergolong sangat tinggi akan karbohidrat sehingga Pisang Ambon jika kita makan tentu akan merasa kenyang sebelum memakan nasi pada umumnya. Pisang Ambon juga banyak mengandung seperti kalium yang baik untuk tubuh manusia, jika kalian masih penasaran kamu dapat membahas artikel ini dengan cara seksama sampai kalian bisa, dalam menanam buah pisang ambon
Table of Contents
Cara Menanam Pisang Ambon
Pisang Ambon terdiri dari dua jenis pisang, yaitu yang bisa langsung dikonsumsi atau yang harus diolah terlebih dahulu. Contoh pada buah Pisang Ambon yang dapat langsung dimakan. Tampaknya pisang ambon memang sudah sangat terkenal dimasyarakat khusunya Indonesia. Pernahkah kmau akan terbayang untuk menanam sendiri pohon pisang ambon kita akan belajar bersama dalam menanam buah Pisang Ambon sampai hasil panen akan tiba.
1. Lahan Tanam Pisang Ambon
Sebelum akan mulai menanam pisang ambon ada bagusnya kamu memulai dalam memahami dahulu syarat akan tumbuh tanaman buah pisang ambon. Tanaman Pisang Ambon adalah jenis tanaman sepanjang tahun yang disebut dengan dapat berbuah kapan saja tanpa terpengaruh oleh musim apapun musim. Pisang Ambon dapat beradaptasi dengan baik pada dataran rendah hingga tinggi. Idealnya adalah 0 samapai 800 meter diatas permukaan laut. Tapi Pisang Ambon juga akan sangat sensitif pada kandungan garam sehingga pada masa perkembangannya akan mulai terganggu pada kadar garam sekitar 0.07%.
Tanaman buah pisang ambon akan lebih maksimal jika terkena pancaran sinar matahai secara penuh dan ditanam pada tanah yang mengandung cukup akan humus. kamu dapat memperbanyak tambahan pupuk organik dari kompos ataupun dari kotoran hewan. kamu dapat untuk memanfaatkan arang sekam, kotoran ayam, kotoran sapi dll. Setelah mendapat lokasi yang tepat, maka kamu harus siapkan pada lubang tanam buah Pisang Ambon.
2. Persiapan Lubang Tanam dan Pemupukan Dasar
Lubang pada tanam Pisang Ambon dibuat dengan ukuran 50×50 cm dengan kedalaman minimal 40 sampai 50 cm. Jarak antar lubang tanam Pisang Ambon adalah sekitar 3 meter dan jangan sampai terlalu rapat. Pemupukan dasar tanaman Pisang Ambon sebaiknya telah mengandung bahan berupa organik yang banyak. Namun dengan demikian kamu juga dapat menambahkan unsur pupuk kimia NPK. Jika kamu mamapu maka menggunkan pupuk dasar sebaiknya difementasikan terlebih dahulu supaya menjadi bokashi dengan padat dan dapat berikan pupuk dasar sebanyak 3 sampai 8 kg per lubang tanam. Pupuk Pisang Ambon yang sudah dimasukkan pada lubang kemudian harus dilapisi dengan tanah terlebih dahulu sebelum akan ditanami bibit buah pisang ambon.
3. Persiapan Bibit Pisang Ambon
Tanaman buah pisang ambon pada kebanyakan dibibit dengan cara vegetatif yaitu diambil pada anakan pada tunasnya. Pilihlah Pisang Ambon hanya tanaman Pisang Ambon yang sehat secara produktif sebagai induk bibitnya. Anakan pisang ambon yang baru dibibit dapat diberi perlakuan fungisida dan bakterisida sistemik supaya dapat melindungi perakarannya dari infeksi jamur dan bakteri patogen yang tidak kita inginkan.
Bibit pisang ambon juga banyak yang dari pemuliaan kultur dan kini banyak telah dijual dalam menggunkan polybag. Bibit Pisang Ambon tersebut biasanya adalah bibit pisang ambon pilihan yang secara produktif. Bibit Pisang Ambon yang diambil dengan sendiri dari indukannya dapat didiamkan terlebih dahulu sekitar 2 sampai 3 hari sebelum ditanam dalam lubang tanam Pisang Ambon yang sudah disiapkan. Penanaman pada bibit Pisang Ambon dilakukan pada saat sore hari. Tanam pisangPisang Ambon dengan dapat memastikan pada bagian akarnya telah tertutup pada tanah seluruhnya. Bibit Pisang Ambon yang baru selesai ditanam akan langsung kamu siram dengan menggunkan air supaya Pisang Ambon akan tetap segar.
4. Penyiraman Tanaman Pisang Ambon
Tanaman pisang ambon dapat tergolong dengan tanaman yang akan mebutuhkan pasokan air banyak untuk dapat menunjang masa percepatan pertumbuhan kembangnya. pengairan yang dibutuhkan pada Pisang Ambon sangatlah dibutuhkan pada tanaman Pisang Ambon. Namun bagi kamu yang akan menanam di lahan yang cukup basah seperti tepian area sawah yang tanahnya senantiasa akan basah setiap saat, maka proses pengairan ini hampir tidak akan dibutuhkan lagi. Namun jika kamu menanamnya pada saat musim kemarau di lahan yang cukup kering maka kamu dapat lakukan proses penyiraman dengan senantiasa dengan memperhatikan kebasahan kondisi tanah. jangan biarkan tanah menjadi kering terlalu lama supaya tanaman pada Pisang Ambon jangan sampai akan menjadi layu yang nantinya malah akan mudah terserang oleh penyakit. Tetapi kamu harus tahu bahwa kondisi tanah yang terlalu basah juga tidak akan bagus untuk pertumbuhan Pisang Ambon karena dapat mengundang penyakit busuk pada bagian akarnya.
5. Pemupukan Tambahan
Pemupukan tambahan dapat dilakukan setelah kamu melakukan proses penjarangan anakan dan penyiangan terhadap gulma. Intervalnya adalah setiap dua minggu sekali ditahap awal yaitu hingga tanaman berumur 3 bulan menggunakan NPK (16-16-16) yang sudah dilarutkan dalam air dengan dengan konsentrasi 3 gram/liter. Setelah memasuki usia 3,5 bulan, maka kamu dapat galilah tanah disekitar perakaran pohon pisang ambon dengan kedalaman 10 sampai 20 cm lalu kamu dapat memberi pupuk kandang yang sudah difermentasikan terlebih dahulu dan menjadi bokashi yang padat.
6. Penanggulangan Hama Pisang Ambon
cara menanam buah pisang ambon ada beberapa hama dan penyakit tanaman pada buah Pisang Ambon yang harus kamu mengerti cara untuk dapat menagatasinya. Berikut adalah penjabarannya pada buah Pisang Ambon
- Layu Fusarium Disebabkan oleh adanya infeksi jamur fusarium. Cara untuk dapat mengatasinya adalah dengan perlakuan terhadap Pisang Ambon di bagian lubang tanam buah Pisang Ambon sebelum akan ditanam. Tanaman buah Pisang Ambon yang sudah terserang oleh penyakit sebaiknya harus dicabut dengan cepat dan bekasnya harus disiram.
- Layu Bakteri Disebabkan oleh adanya infeksi bakteri patogen. cara pencegahannya dengan cara menyemprotkan bakterisida sistemik.
- Penyakit Burik Buah Pisang Ambon Disebabkan oleh adanya infeksi jamur dan serangan terhadap serangga saat pisang ambon akan mulai berbuah muda. Cara untuk dapat mengatasinya dengan melakukan dengan cara pemberongsongan (pembungkusan) pada bagian tandan buah Pisang Ambon begitu selesai telah dilakukan pemotongan jantung pisang.
7. Panen Buah Pisang Ambon
Panen pada buah pisang ambon dapat dilakukan pada saat warna bagian dari buah Pisang Ambon sudah mulai menua dengan tekstur daging buah Pisang Ambon sudah terasa empuk. Perlu kamu pahami bahwa pisang ambon ada yang tidak sampai berubah berwarna kuning saat akan tua. Namun ada juga yang kulitnya berubah menjadi berwarna kuning saat tua.
Itulah yang dapat saya sampaikan tentang Cara Menanam Pisang Ambon yang Baik dan Benar Untuk Pemula semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kamu yang ingin mencoba Cara Menanam Buah Pisang Ambon, Terimakasih.
Baca Juga Artikel Lainnya :