Cara Ternak Kacer Biar Cepat Bertelur

Diposting pada

AnekaBudidaya.Com – Burung Kacer atau burung magpie robin termasuk jenis burung yang dapat dibilang perawatannya cukup mudah dan kacer adalah jenis burung yang pantas untuk dapat dipelihara bagi pemula. Burung kacer mempunyai kicauan yang sangat merdu. Bukan hanya kicauannya yang menjadi daya tarik bagi para pecinta kicau mania, tapi karena burung kacer juga mempunyai warna bulu yang sangat indah.

Ketika seseorang mempunyai burung kacer yang berkualitas, terlebih menjuarai pada lomba kicauan, maka tentunya akan dapat meningkatkan harga nilai dari Burung Kacer tersebut, akan tetapi bukan hanya itu saja, anakan dari Burung Kacer itu sendiri mempunyai prosfek nilai jual yang lebih baik dibandingkan dengan kacer yang mempunyai suara kicauan yang biasa saja.

Jenis Burung Kacer ini juga sering diikutsertakan dalam perlombaan kicauan burung dan tak jarang telah memenangkan juara. Selain dari kualitas burung kacer yang membuat harganya menjadi sangat mahal, ketika seekor Burung Kacer memenangkan juara lomba kicauan harganya dapat mencapai ratusan juta. Burung kacer memiliki 3 jenis adalah Kacer Jawa atau Magpi Robin (Kacer dada hitam), Kacer Poci (Kacer dada putih) dan Kacer Blorok.

Lalu jika kamu memang berminat untuk Cara Ternak Kacer Biar Cepat Bertelur maka saya akan memberi kamu Cara Ternak Kacer Biar Cepat Bertelur yang baik dan benar sampai hasilnya sangat memuaskan dan mendapatkan pengahsilan tambahan dari usaha Ternak Kacer Biar Cepat Bertelur, simak artikel ini sampai habis.

Ternak Burung Kacer Cepat Bertelur


Cara Ternak Burung Kacer Cepat Bertelur

Burung kacer saat ini sudah menjadi burung primadona tersendiri bagi para pecinta burung gacor. Selain pada warna bulunya yang indah, burung kacer jantan juga mempunyai suara yang sangat merdu dan lantang, bahkan jika sudah pintar mengoceh, maka Burung Kacer jantan dapat melantunkan irama yang bervariasi, saat berkicau burung ini mempunyai ciri khas tersendiri, yaitu dengan mendongakkan kepalanya sembari bersuara lantang melantunkan irama yang merdu yang dimilikinya.

Baca Juga  Cara Pembudidayaan Ikan Laut Tonkol

Namun semakin tingginya jumlah peminat Burung Kacer ini, maka kamu dapat mecoba untuk memulai berbisnis dalam berternak burung kacer dengan membuat peternakan burung kacer terlebih dahulu. Penasaran bagaimana cara gampang dalam berternak burung kacer biar cepat bertelur mari kita simak artikel ini.

1. Pemilihan Indukan Kacer Jantan Dan Betina

Pemilihan Indukan Kacer Jantan Dan Betina

Cara berternak Burung Kacer yang pertama adalah dengan mencari indukan kacer jantan dan betina harus dijadikan sebagai fokus guna memperoleh anakan burung kacer yang berkualitas. Kedua indukan Burung Kacer harus sering berkicau dan mempunyai suara yang bagus serta mempunyai postur tubuh yang bagus.


2. Membedakan Kacer Jantan Dan Kacer Betina

Bagi para pemula mungkin masih sangat sulit untuk dapat membedakan mana Burung Kacer jantan dan yang mana Burung Kacer betina. Kamu dapat membedakannya dengan cara melihat dari bagian luar tubuhnya. Bulu dada dan punggung, Burung Kacer jantan cenderung mempunyai warna bulu dada yang bewarna hitam pekat sedangkan kacer betina mempunyai warna abu-abu. Suara, kacer jantan memiliki sifat fighter dan sering berkicau sedangkan kacer betina jarang berkicau. Kloaka, jantan mempunyai kloaka yang memanjang dan terlihat kecil sedangkan punya betina terlihat lebih besar.


3. Mengetahui Usia Burung Kacer Yang Tepat Untuk Diternak

Salah satu cara beternak Burung Kacer yang wajib untuk diperhatikan adalah memahami usia burung kacer jantan dan betina. Kamu sebaiknya mengetahui usia burung kacer yang ingin dikawinkan. Umumnya usia kawin burung kacer berumur 10 bulan sampai 1 tahun supaya dapat berhasil menghasilkan telur.


4. Indukan Kacer Harus Sudah Birahi

Indukan Kacer Harus Sudah Birahi

Usia burung kacer yang sudah berusia 10 bulan sampai 1 tahun tidak menjamin masa proses perkembangbiakan burung kacer berhasil, karena indukan Burung Kacer juga harus sedang mengalami masa birahi. Jika indukan Burung Kacer sedang tidak mengalami birahi terkadang mereka menolak untuk dikawinkan. supaya burung kacer birahi kamu wajib memberi makanan yang penuh dengan nutrisi seperti telur puyuh, kroto, biji niger seed atau apel.


5. Pemilihan Kandang Burung Kacer

Pemilihan Kandang Burung Kacer

Kandang burung kacer sebaiknya dibuat lebih dengan lebih luas supaya burung dapat bergerak dengan bebas tanpa adanya hambatan. Kamu juga dapat menambahkan perlengkapan kandang burung lainnya seperti tempat mandi, tempat minum, tempat pakan dan tangkringan. Sebagai opsi tambahan kamu dapat menambahkan sayuran atau tulang sotong. Sangkar yang disarankan untuk burung kacer adalah sangkar gantung karena lebih ekonomis dan mempunyai banyak keuntungan lainnya.

Baca Juga  Cara Ternak Kroto di Toples

6. Pakan Untuk Ternak Kacer

Pakan Untuk Ternak Kacer

Pakan juga menjadi faktor penting dalam berternak burung kacer. Pakan burung kacer harus mempunyai kandungan protein yang bagus karena nantinya burung kacer tersebut akan dikawinkan sehingga indukannya menghasilkan telur yang kualitasnya baik. Kamu dapat memberikan pakan burung kacer berupa jangkrik, voer, belalang, ulat hongkong, kroto, biji bijian dan pakan burung lainnya yang mengandung protein.


7. Penjodohan Burung Kacer Jantan dan Betina

Penjodohan Burung Kacer Jantan dan Betina

Proses masa perjodohan adalah masa proses yang cukup sulit. Seperti yang sudah dibahas tadi umur burung kacer baik jantan atau burung kacer betina harus sudah memasuki masa usia kawin. Langkah pertama yaitu lakukan langkah pendekatan antara burung kacer jantan dan burung kacer betina dengan memakai kandang burung kacer sekat atau bisa juga menggunakan 2 kandang yang diletakkan berdekatan. Biarkan dan pantau terus perkembangannya burung kacer jantan dan burung kacer betina selama kurang lebih 3 hari.


8. Ciri-Ciri Burung Kacer Jantan Dan Betina Berjodoh

Ciri-ciri dalam pendekatan burung kacer berhasil adalah burung kacer kacer jantan akan mendekati burung kacer betina sambil berkicau dan kacer betina akan merespon dengan kicauan khas kacer betina dan mengepakkan kedua sayapnya lalu turun ke atas alas sangkar. Biasanya burung kacer jantan berkicau dengan keras dan gacor untuk menggoda burung kacer betina. Lalu ciri-ciri burung kacer belum berjodoh yaitu burung kacer jantan akan dihindari oleh burung kacer betina.


9. Menyatukan Burung Kacer Jantan dan Betina Dalam 1 Sangkar

Menyatukan Burung Kacer Jantan dan Betina Dalam 1 Sangkar

Ketika burung kacer jantan dan betina sudah saling merespon satu sama lain, kamu dapat menyatukan burung kacer jantan dan burung kacer betina dalam satu sangkar. Jika kamu ingin menyatukan burung kacer jantan dan burung kacer betina lakukanlah pada waktu di saat sore hari. Kamu harus memasukan burung kacer jantan ke dalam sangkar burung kacer betina. Untuk cara ini tidak boleh salah supaya keduanya tetap berjodoh.

Baca Juga  Cara Merawat Ayam Bangkok

Selanjutnya, jika indukan burung kacer berjodoh, mereka akan berciuman dan saling meloloh satu sama lain. Jika burung kacer betina dalam keadaan masih perawan biasanya prosesnya akan memakan waktu sedikit lebih lama, kemungkinan pada saat malam atau keesokan harinya. Burung kacer jantan dan burung kacer betina akan langsung kawin jika keduanya sedang dalam keadaan birahi. Keluarkan burung kacer jantan ketika terlihat sudah kawin dengan burung kacer betina, lalu sore harinya kamu dapat memasukan kembali burung kacer jantan dalam beberapa hari, hingga burung kacer betina bertelur.


10. Burung Kacer Betina Bertelur

Burung Kacer Betina Bertelur

Burung kacer betina akan mengandung dan bertelur. Burung kacer mampu menghasilkan beberapa telur hingga 2 sampai 3 buah telur sekali periode musim bertelur ternak burung kacer. Tulang sotong sangat penting dalam proses ini karena membuat sistem dalam pembuatan cangkang akan menjadi lebih kuat dan anakan burung kacer nantinya tidak akan mudah cacat. Biasanya burung kacer betina akan mengerami telurnya di dalam glodok burung kacer. Kamu juga harus membuat burung dalam keadaan yang sangat tenang dan tidak stress supaya tidak dapat memecahkan telurnya.


11. Burung Kacer Betina Mengerami Telur

Burung Kacer Betina Mengerami Telur

Telur burung kacer akan dikeramkan oleh burung kacer betina sekitar 14 hari dihitung dari hari pertama keluar dari indukan burung kacer betina, sampai telurnya akan menetas. Pada saat proses pengeraman pemilik burung kacer tidak boleh selalu memeriksa sarang dan hindari sangkar burung kacer dari gangguan hewan predator lainnya.


12. Proses Memanem Anakan Burung Kacer

Proses Memanem Anakan Burung Kacer

Selain dapat diberi makan kroto dan makanan lainnya, kamu juga dapat memberi pakan anakan kacer dengan menggunakan telur puyuh rebus supaya tumbuh kembangnya lebih cepat. Kamu dapat memanen anakan kacer pada usia 10 sampai 14 hari ketika ia sudah dapat memakan pakannya sendiri.


13. Indukan Burung Kacer Dipisah Dari Anakan

Ketika anakan burung kacer dapat memakan dan mengambil makanannya sendiri, kamu boleh memisahkan dari indukannya, karena induk burung kacer akan bertelur kembali dan jika tidak dipisahkan indukan burung kacer akan mematuk anaknya. Tahap tersebut disebut tahap mesapih. Kamu dapat memberi makan menggunakan penjepit dari bambu atau memberi makan kroto yang dibasahi supaya mudah dicerna. Jika sudah berusia 2 minggu kamu sudah bisa memberi makan anakan burung kacer dengan jangkrik yang dibuang kakinya, dll.


Itu lah yang dapat saya sampaikan tentang Cara Ternak Kacer Biar Cepat Bertelur Semoga kalian yang ingin Ternak Kacer Biar Cepat Bertelur dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan keinginan kalian, dan meraup pundi-pundi yang memuaskan, dan semoga artikel ini dapat membantu anda dalam Ternak Kacer Biar Cepat Bertelur. Terimakasih.


Baca Juga Artikel Lainnya :