Anekabudidaya.Com – Bunga Anggrek, lebih dikenal sebagai bunga Orchidaceae, merupakan salah satu jenis bunga yang terindah dengan memiliki kelopaknya yang cukup besar, mekar tahan lama, dan berwarna menarik. Bunga Anggrek juga mempunyai varian pada warna yang bermacam-macam, mulai dari warna putih, pink, magenta, ungu, kuning, sampai dengan warna hitam. Bunga Anggrek dapat melambangkan dengan suatu kesuburan, keanggunan, dan cinta. Untuk suatu alasan inilah bunga anggrek suka diberikan sebagai hadiah untuk orang tua.
Salah satu jenis Bunga Anggrek yang paling terkenal ialah Bunga Anggrek phalaenopsis. Varietas ini mekar satu sampai dua kali dalam setahun dan bunganya dapat bertahan dari dua sampai tiga bulan. Untuk Jenis Bunga Anggrek yang terkenal lainnya ialah dendrobium dan oncidium, yang dapat mekar satu sampai dua kali setahun dan mempunyai bunga yang dapat bertahan di dataran tinggi sekalipun.
Jika kamu adalah seorang yang mempunyai Bunga Anggrek atau ingin memberikan anggrek sebagai hadiah, penting untuk mengetahui dalam perawatan Bunga Anggrek yang diperlukan oleh varietas bunga ini.
Table of Contents
Cara Merawat Bunga Anggrek
Kebanyakan Bunga Anggrek memerlukan keadaan yang lembab dan mempunyai drainase yang bagus. Ada beberapa jenis media tanam Bunga Anggrek yang dapat digunakan dengan tanaman Bunga Anggrek, seperti kayu merah atau kulit kayu cemara, sphagnum gambut, batu, gabus, arang, pasir, tanah pot, dan sebagainya dalam media dalam merawat Bunga Anggrek.
1. Lokasi Penyimpanan Bunga Anggrek
Cara dalam merawat Bunga Anggrek yang pertama ialah dengan cara menaruhnya di tempat dan posisi yang cocok. Tempat terbaik dalam meletakan atau menyimpan Bunga Anggrek di rumah ialah di tempat dengan cahaya yang masih alami yang terang dan tersaring. Wjib untuk diketahui bahwa sinar matahari dengan secara langsung terlalu keras untuk tanaman Bunga Anggrek. Jadi, sebisa mungkin hindari untuk meletakan Bunga Anggrek di tempat yang terpapar sinar matahari dengan secara langsung.
Ini juga akan membuat akar Bunga Anggrek akan cenderung cepat kering. Bunga Anggrek dapat tumbuh yang paling optimal di lingkungan dengan bersuhu 60-75 derajat fahrenheit (16 sampai dengan 24 derajat celsius). Suhu sedang ini, digabungkan dengan sedikit sirkulasi udara, akan memungkinkan Bunga Anggrek kamu akan tumbuh dengan besar dengan bunga-bunga yang sangat indah untuk kamu nikmati keindahannya.
2. Perhatikan Sirkulasi Udara
Cara dalam merawat Bunga Anggrek yang kedua ialah dengan cara memerhatikan pada sirkulasi udaranya. Bunga Anggrek memerlukan suatu aliran udara yang lancar yang baik dengan tidak terlalu banyak angin. Dan pastinya saja tidak ada sinar matahari dengan secara langsung (terutama pada panas kering dari pemanas atau pendingin udara). Udara yang hangat dan segar dapat menjaga bunga tetap utuh dan perkembangannya.
3. Pangkas Bunga Anggrek Yang Layu
Cara merawat anggrek yang ketiga adalah dengan memotong atau memangkas tangkai-tangkai bunga yang sudah layu. Seperti halnya tanaman berbunga lain, anggrek perlu bertumbuh kembali begitu menghasilkan bunga yang mekar. Jadi, setiap bunga yang telah layu harus dihilangkan dengan memotong batang tepat di bawah tempat bunga terakhir tumbuh. Berhati-hatilah untuk menjaga tonjolan kecil di bawah karena ‘simpul’ ini yang akan memberikan pertumbuhan baru bagi bunga anggrek.
4. Penyiranan Anggrek
Cara dalam merawat Bunga Anggrek yang selanjutnya ialah dengan cara memahami bagaimana cara dalam proses menyiram pada tanaman Bunga Anggrek ini dengan sesuai. Seberapa sering kamu dalam menyirami tanaman Bunga Anggrek akan tergantung pada iklim, tingkat pada kelembapan, dan media pot yang kamu pakai. Selalu siram tanaman Bunga Anggrek kamu dengan menggunakan air keran yang bersuhu sedang pada setiap seminggu sekali.
5. Perhatikan Wadah dan Media Tanam
Cara dalam merawat Bunga Anggrek yang terakhir ialah dengan cara memerhatikan tempat atau pot dan media tanam Bunga Anggrek yang dipakai. Bunga Anggrek perlu untuk ditanam di pot yang mempunyai banyak drainase. Perlu ada lubang drainase di bagian bawah pot supaya dapat memastikan kelebihan air yang mengalir sepenuhnya. Setahun sekali atau pada setiap 18 bulan, berikan Bunga Anggrek kamu sedikit ruang untuk bergerak. Tentukan dan pindahkan ke media pot yang sedikit lebih besar. Bunga Anggrek perlu untuk ditanam di tanah atau media tanam yang cepat mengering keadaanya.
Itulah yang dapat saya sampaikan terkait dengan Cara Merawat Bunga Anggrek yang baik dan benar, semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kalian semua, dengan mengetahui Cara Merawat Bunga Anggrek sehingga tanaman kamu tidak mudah mati dan kamu dapat menikmati bunga yang indah di rumah kamu dengan nyaman, mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan, sekian dan terimakasih.
Baca Artikel Lainnya :