AnekaBudidaya.Com – Anggrek merupakan jenis tanaman yang cukup populer digunakan untuk menghias rumah agar tampak lebih menarik. Pasalnya, bunga ini memiliki tampilan memukau yang mampu menghadirkan suasana unik karena warana ungunya yang menonjol. Jika kamu tertarik, coba yuk cara menanam anggrek yang satu ini. Sebenarnya, anggrek memiliki media tanam yang bermacam-macam, mulai dari sabut kelapa hingga akar pakis. Namun, dari sekian banyak media tanam, arang kayu merupakan media tanam yang paling mudah diperoleh serta harganya murah.

Jika kalian masih penasaran dengan Menanam Bunga Anggrek Bulan, saya akan menyampaikan informasi terkait cara menanam Bunga Anggrek Bulan, agar kalian dapat belajar cara dan teknik nya, semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kalian, selamat membaca.

Jika kalian masih penasaran dengan Menanam Anggrek Dengan Media Arang, saya akan menyampaikan informasi terkait Cara Menanam Anggrek Dengan Media Arang, agar kalian dapat belajar cara dan teknik nya, semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kalian, selamat membaca.

Table of Contents

Cara Menanam Anggrek Pada Media Arang

Secara Garis Besar ada berbagai cara yang dapat diterapkan untuk dapat menanam anggrek antara lain menggunakan pakis, arang, moss sphagnum, sabut kelapa, rockwoll, dan lain sebagainya. Salah satu media yang dapat menjadi pilihan alternatif adalah dengan menggunakan media arang karena bahan yang diperlukan lebih mudah untuk didapat dibandingkan dengan menggunakan media tanam lain. Lalu apa saja proses yang dapat dilakukan dalam menanam anggrek pada media arang Ini dia penjelasan sebagai berikut.

1. Menyiapkan Bibit Anggrek Arang

Salah satu jenis Bunga Anggrek yang sangat diminati oleh para pecinta bunga ini merupakan Bunga Anggrek bulan atau dendrobium. Selain itu, untuk dapat meningkatkan tingkat keberhasilan dari cara penanaman.

Berikut Ini Adalah Kriteria Penggunaan Bibit Kompot Yang Dapat Dilakukan Sebelum Membeli:

Mengenali asal-usul bibit yang akan di tanam
Kondisinya harus sehat dan tidak terpapar oleh penyakit dan hama
Membeli di tempat tepercaya akan Bunga Anggrek
Daun pada bibitnya berwarna hijau cerah
Daunnya lebar dan panjang
Akarnya tidak keluar dalam pot

2. Menyiapkan Bahan dan Alat

Berikut adalah beberapa hal yang wajib disiapkan untuk dapat menanam Bunga Anggrek dengan media arang yang baik dan benar, dan bahan-bahan nya adalah sebagai berikut ini :

Pot genteng
Pecahan batu bata
Arang kayu
Rumah jaring
Handsprayer
Pupuk growmore yang kaya akan Nitrogen tinggi
Insektisida dan fungisida
Bibit anggrek berkualitas

3. Proses Menanam Aklimatisasi Bunga Anggrek

Proses dalam pemindahan bibit Bunga Anggrek ke dalam wadah pot disebut dengan kata istilah aklimitasi. Hal ini dilakukan supaya masa pertumbuhan Bunga Anggrek akan lebih optimal. Tahapan aklimitasinya adalah sebagai berikut:

Isi pecahan batu bata dapat di sterilkan terlebih dahulu ke dalam pot.
Masukkan media arang kayu yang sudah direbus terlebih dahulu dan dipecah ke dalam ukuran kecil hingga mengisi 2/3 sisa ruang di dalam pot.
Rendam bibit Bunga Anggrek dengan larutan fungisida 2 g/l selama 15-20 menit dan biarkan hingga kering.
Tanam bit Bunga Anggrek ke dalam pot dan pastikan pada bagian akar Bunga Anggrek tertanam dengan sempurna, yakni dengan posisi tegak lurus (lakukan pada saat di sore hari)
Masukkan pot tersebut ke dalam rumah jaring yang sudah disediakan dan susun dengan rapi.
Biarkan selama 3 sampai 5 hari dan jangan disiram.

4. Penyiraman Bunga Anggrek

Setelah tanaman Bunga Anggrek sudah menginjak usia 5 hari, kamu dapat mulai proses dalam penyiraman. Gunakan handsprayer untuk dapat menyiram media tanam Bunga Anggrek dan sesekali pada bagian daunnya di siram pada saat pagi dan sore hari. Saat pada saat musim hujan tiba, sebaiknya kurangi masa frekuensi menyiram supaya tanaman Bunga Anggrek tidak mudah busuk, sedangkan ketika musim kemarau tiba, perbanyaklah frekuensi penyiraman pada tanaman Bunga Anggrek.

5. Pemupukan Bunga Anggrek

Semprotkan menggunakan pupuk cair dengan kandungan nitrogen yang cukup tinggi yang sudah dilarutkan terlebih dahulu ke dalam air. Gunakan pupuk daun jika penyemprotan dengan secara langsung dan lakukan ke daun tanaman Bunga Anggrek. Jika proses ini sudah dilakukan, maka kamu tidak perlu lagi untuk dapat menyiram Bunga Anggrek dengan menggunakan air.

6. Pencegahan Hama dan Penyakit Bunga Anggrek

Penyakit yang paling sering menyerang pada tanaman Bunga Anggrek pada bagian akar dan daun yang telah membusuk yang disebabkan oleh keadaan cuaca yang tidak mendukung dan akan menjadi lembap dan kadar air yang tinggi. Hal ini dapat dihindari dengan cara menyemprotkan dengn menggunakan fungisida dan bakterisida untuk dapat mengontrol masa berkembangan jamur dan bakteri yang penyebab kebusukan pada tanaman Bunga Anggrek.

7. Bunga Anggrek Berbunga

Bunga anggrek akan dapat berbunga dengan sempurna setelah 1 tahun. Pada proses pertama, umumnya Bunga Anggrek yang akan dihasilkan akan relatif sedikit. Selain itu, setelah Bunga Anggrek mekar dengan sempurna, maka secara otomatis bunga anggrek akan gugur dan pada musim selanjutnya kemudian Bunga Anggrek akan menghasilkan bunga kembali. Dengan perawatan yang baik, maka tanaman Bunga Anggrek ini dapat bertahan hingga 5 tahun kedepan dan sangat produktif dalam menghasilkan bunga yang begitu indah.