AnekaBudidaya.Com – Kadal berduri termasuk jenis hewan peliharaan yang cukup populer di kalangan pencinta hewan serta mudah dapat dirawat. Walaupun begitu tetap saja kadal berduri memerlukan pemeliharaan khusus.

Kadal berduri adalah jenis hewan yang unik dari kadal biasa nya, kadal ini memiliki tonjolan di bagian atas sampai ekor seperti duri dan kadal ini identik dengan warna hitamnya yang pekat dan membuat para pencinta hewan sangat ingin memilikinya dan merawatnya, apakah kalian sudah memilikinya atau belum, jika kalian sudah memilikinya apa kah kalian mempunyai niat untuk merawat kadal berduri ini, jika iya maka sangat cocok sekali dengan pembuatan artikel ini yang akan membahas sedikit banyak nya cara merawat kadal berduri, secara lengkap dan berhasil, jika kalian tetap penasaran, maka kalian harus membaca artikel ini sampai habis, agar kalian dapat memahami cara merawat kadal berduri, selamat membaca teman-teman.

Table of Contents

Kadal Berduri

Kadal berduri adalah jenis spesies kadal yang ada di gurun yang kulitnya dipenuhi duri-duri besar dan tajam. Kadal ini terdapat daerah di benua Australia. Dinamakan “kadal berduri” karena tubuhnya yang dipenuhi oleh zat tanduk yang berbentuk duri, dari kepala hingga ekor.

Cara Merawat Kadal Berduri

Cara ini ada beberapa tahapan yang harus kamu lalui agar kamu bisa merawat kadal berduri dan selalu sehat dan aktif serta jauh dari penyakit yang menyerangnya. oleh karena itu kamu harus mengikuti panduan yang akan saya sampaikan, dan dari beberapa cara ini adalah sebagai berikut :

1. Menyiapkan Kandang

Pertama yang harus kalian lakukan adalah menyiapkan kandang yang dapat di huni oleh kadal berduri. Setiap jenis kadal memiliki bentuk kandang yang berbeda-beda. dan perlu kalian ingat jika kadal memerlukan suhu tertentu didalam kandangmya. maka suhu rumah kalian harus turun drastis saat musim hujan. Kalian harus dapat menyiapkan tangki dengan pengaturan termal.

Hal ini sangat efisien untuk menjaga kehangatan dalam kandang kadal berduri. Kalian harus dapat mengendalikan suhu serta kelembapan dalam kandang kadal berduri. Selain itu, kamu dapat siapkan pencahayaan berupa lampu serta ruang yang cukup untuk kadal berduri.

2. Memastikan Keamanan Kandang

Pastikan di dalam kandang kadal duri memiliki keamanan yang cukup aman sehingga kadal berduri tidak bisa melarikan diri. Untuk kadal duri kalian dapat memakai tipe akuarium serta saringan kawat yang halus pada bagian atasnya. Kalian juga dapat memggunakan kandang dari plastik. Tangki yang ideal yang dapat digunakan adalah vivarium. Vivarium sendiri terbuat dari bahan penyekat panas bisa berbahan kayu serta kaca pada bagian depannya.

Biasanya jika kalian memilih kandang jenis akuarium, maka kalian akan mendapatkan kendala yaitu pengaturan termal yang kurang efisien. Ini membuat suhu di dalam kandang dapat terlalu panas dan lembab. Biasanya untuk kadal duri akan memerlukan akuarium dengan ukuran sekitar 208,2 liter. Jika kalian memutuskan untuk menggunakan kandang jenis plastik, pastikan memiliki ukuran minimum 61 cm × 122 cm × 61 cm.

Kalian juag bisa menggunakan kandang menggunakan kawat, karena kandang jenis ini sangat memungkinkan kadal berduri untuk memanjat. serta Kalian harus memastikan kandang mempunyai dinding yang lebih tinggi daripada biasanya.

3. Mentukan Suhu

Seperti kebanyakan reptil yang memerlukan lampu pemanas agar mendapatkan suhu yang tepat dan binatang merasa nyaman di dalam kandang. Maka kalian harus memperhatikan jenis lampunya, mengingat lampu serta bohlam yang digunakan biasanya menghasilkan jumlah panas yang tidak sama. Jadi pastika kalian memilih lampu yang pas dengan suhu yang kadal duri peliharaan kalian butuhkan di dalam kandang.

Kalian biaa bertanya kepada toko hewan dimana kalian beli kadal berduri untuk menanyakan suhu yang baik dan yang dibutuhkan kadal kalian. Biasanya, kadal duri memerlukan suhu di antara 32° sampai 38° Celcius.

4. Berikan Kadal Pencahayaan

Kadal duri memerlukan pencahayaan untuk beraktivitas. Karena itulah kalian harus menyediakan lampu UVA atau UVB serta menyalakannya di siang hari. Nyalakan selama sekitar dua belas jam sehari, selain itu kalian juga bisa menggunakan lampu sorot. Pastikan kalian menyiapkan area buat tempat kadal duri saat berjemur.

Jika kalian sudah mempunyai lampu sorot, maka kalian hanya perlu menambahkan lampu UVB saja ,sehingga kadal bisa mendapatkan seluruh spektrum cahaya yang maksimal tujuannya buat keperluan kadal. Cahaya UVA sendiri biasanya akan diperolehnya dari lampu saat kadal berduri akan berjemur.

5. Menata Letak Lampu

Letakan lampu didalam kandang serta posisikan dekat dengan kadal berduri tujuannya agar dapat memberikan panas dengan efektif. Tapi pastikan kadal kalian tidak bisa meraihnya. Jika kadal peliharaan kalian bisa menyentuh lampu tersebut, ini bisa menyebabkan sisik kadal terbakar. Periksalah lampu yang kalian beli buat mengetahui apa yang dibutuhkan kadal duri.

6. Membuat Penghalang

Kalian juga harus membuat sebuah penghalang. Selain menyiapkan cahaya serta tempat berjemur, kadal duri juga biasanya membutuhkan area yang lumayan gelap. Inilah fungsinya dari penghalang untuk memisahkan bagian sejuk dan panas didalam kandang kadal berduri.

7. Mematikan Lampu Saat Malam Hari

Kalian bisa mematikan lampu di saat malam hari. Sama halnya seperti manusia, kadal juga harus memerlukan kegelapan pada saat malam hari. Kalian dapat menggunakan pengatur waktu buat mematikan serta menyalakan lampu secara otomatis jika diperlukan.

8. Menyediakan Tempat Untuk Bersembunyi

Sebagian besar kadal duri menyukai tempat bersembunyi. Jadi kalian dapat menyediakan tempat untuk bersembunyi di dalam kandang kadal berduri. Seperti meletakan bebatuan di dalam kandang serta potongan-potongan kayu berukuran yang kecil. kamu juga dapat menaruh minimal satu tempat untuk bersembunyi di area kandang yang sejuk.

9. Membersihkan Tempat Persembunyian

Jika kalian meletakan batu dari luar pastikan untuk membersihkan serta mensterilkannya terlebih dulu. Kalian bisa memakai air rebus sebelum memasukkan benda itu kedalam kandang. Atau kalian juga dapat membersihkan sertq menghangatkan ranting-ranting dalam oven dengan suhu 120° Celcius dalam waktu 30 menit buat membunuh bakteri serta kuman.

10. Jangan Memberikan Alas Tidur

Jangan pernah kalian meletakan butiran pasir ataupun alas tidur didalam kandang kadal berduri. Ini karena kadal bisa memakannya dan menimbulkan penyakit. Tapi kalian bisa menggunakan potongan kertas roti di pinggiran kandang saja. Kertas roti bisa kalian gunakan karena tidak mengandung tinta yang bisa meracuni kadal berduri.

11. Menaruh Pasir di Kandang

Kalian juga bisa meletakan pasir didalam kandang kadal berduri.kadal sangat senang menggali pasir yang kita sediakan. serta Kalian dapat memakai pasir taman bermain yang halus dan bersih.

12. Menyediakan Air Minum Dengan Rutin

Biasanya beberapa jenis kadal lebih pas menggunakan wadah kecil, berbeda dengan kadal duri yanh membutuhkan wadah dengan sistem air tetesan. Jadi semisal, bunglon tidak bisa meminumnya dari mangkuk kecil, kalian bisa membuat wadah dengan sistem air tetesan untuknya.

13. Memberikan Makanan yang Tepat

Kebanyakan kadal memangsa pakan serangga hidup-hidup. Kadal duri paling memyukai jangkrik serta dilengkapi dengan makanan lainnya Ulat Hongkong. Tapi kalian juga bisa memberikannya ulat bumbung, ataupun kecoak lumayan sering digunakan. Bahkan banyak pemilik kadal berduri yang sengaja memelihara koloni kecil kecoak atau jangkrik buat dijadikan bahan pangan kadal duri.

Jika kalian menyimpan jangkrik yang masih hidup, dan pastikan jika seperlima dari menu makanannya terdiri atas kalsium karbonat. Serta pastikan untuk memberikan sekurang-kurangnya dua hari sebelum kalian memberikan jangkrik pada kadal duri. Empat per limanya dapat terdiri dari makanan jangkrik biasa.

Itulah Teman-teman yang dapat saya sampaikan tentang Cara Merawat Kadal Berduri yang Baik dan Benar ( LENGKAP ) artikel di atas semoga teman-teman yang telah membaca mendapat wawasan tambahan,Terimakasih.

Baca Juga Artikel Lainnya :