Anekabudidaya haii haii haii para budidayawan…. Kembali lagi pada postingan artikel kita kali ini yang dimana kali ini kita akan memberikan kalian informasi terbaru dengan bahasan ” Cara Melakukan Perawatan Bunga Asoka “… Semoga informasi ini bisa menjadi bekal kalian untuk mulai melakukan budidaya tanaman bunga asoka.. Selamat membaca dan selamat mencoba ….. π π π π π
Tanaman asoka atau yang memiliki nama ilmiahnya Saraca asocaΒ merupakan jenis tanaman hias yang memiliki nama yang diambil juga dari bahasa Sansekerta yang memiliki arti terbebas dari kesedihan. Indonesia sendiri bunga asoka mudah ditemukan di pekarangan rumah karena bunga asoka dianggap sebagai tanaman yang bisa mengusir kesedihan sementara. Tanaman asoka juga memiliki manfaat yaitu pada bidang kesehatan yang dimana bunga asoka dipercaya sebagai obat disentri, menyembuhkan nyeri haid dan haid tidak teratur, menyembuhkan kram kaki, luka yang memar dan biasa digunakan sebagai antioksidan.
-
Table of Contents
Pembibitan
Perbanyakan yang dilakukan dalam budidaya tanaman asoka dapat dilakukan dengan cara stek ataupun cangkok. Stek dilakukan dengan cara, pertama persiapkanlah batang yang sudah tua yang memiliki ukuran Β± 15,5 cm dan lakukan pemotongan dengan menggunakan gunting atau pisau namun alat yang digunakan harus dalam kondisi bersih supaya tanaman tidak dihinggapi penyakit.
Sedangkan cara cangkok dilakukan dengan terlebih dahulu persiapkan batang yang sudah tua yang memiliki ukuran Β± 15,5 cm. Kemudian, lakukanlah pengupasan pada bagian kulit batang hingga cambium terbuka dan tutuplah bagian cambium tersebut menggunakan tanah yang telah dicampur dengan pupuk kandang lalu tutup kembali dengan menggunakan sabut kelapaelapa dapat pula menggunakan plastik namun pastikan plastik diberi lubang untuk air dan akar dapat keluar. Lakukan penyiraman secara rutin.
-
Persemaian
Persemaian dilakukan agar bibit yang telah dipersiapkan dapat beradaptasi. Hal yang perlu diperhatikan adalah:
- Gunakan media semai berupa polybag ataupun put.
- Campuran tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1.
- Tanah yang sudah dicampurkan tersebut lalu dimasukan ke dalam polybag dengan ukuran hampir penuh.
- Jika pembudidaya mendapatkan bibit dengan cara stek, pembudidaya hanya cukup menancapkan sedalam 3 cm. Namun jika bibit didadapat dengan cara cangkok, lepaskanlah sabut kelapa atau plastik pembungkus akan tetapi tanah yang digunakan untuk membungkus jangan sampai hancur.
- Bibit dalam keadaan tegak.
- Siramlah tanaman dengan rentan waktu 1 kali dala sehari agar kelembaban tanaman tetap terjaga.
-
Proses Penanaman
Tanaman yang sudah mulai tumbuh dapat dipindahkan ke tempat yang lebih besar hal ini bertujuan agar tanaman dapat berkembang dan tumbuh dengan baik. Waktu yang tepat untuk melakukan penanaman adalah saat pagi dan sore hari hal ini dikarenakan kondisi tidak terlalu panas sehingga kelembaban masih cukup bagus.
-
Perawatan
Perawatan pada budidaya tanaman asoka dapat dilakukan dengan penyiraman, pemupukan dan penyiangan. Penyiraman perlu dilakukan dengan rutin yaitu pada pagi dan sore hari. Pemupukan dilakukan dengan, pupuk yang digunakan adalah pupuk daun bukan pupuk buah. Penyiangan dilakukan untuk menyingkirkan parasit seperti gulma yang ada di sekitar tanaman
Demikianlah informasi yang telah disampaikan pada postingan artikel kali ini yang membahas tentang ” Cara Melakukan Perawatan Bunga AsokaΒ Β “… Semoga informasi yang sudah disampaikan tersebut dapat bermanfaat untuk para pelaku budidaya atau yang baru akan mencobanya.. So,, tetap stay di web anekabudidaya.com yaaaa..,,,, karena masih banyak informasi – informasi yang tidak kalah menarik lainnya yang akan kami berikan kepada para budidayawan… π π π π
Berikut Artikel Terkait Lainnya