Cara Menanam Kentang di Pot

Diposting pada

AnekaBudidaya.Com – Kentang adalah termasuk jenis makanan yang sangat digemari oleh semua jenis kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa sangat menyukai kentang. Tanaman Kentang yang masuk dalam jenis umbi-umbian ini mengandung banyak akan karbohidrat yang baik untuk kesehatan tubuh. ternyata menanam kentang tidak terlalu sulit dalam budidaya Kentang. Kalian dapat memanfaatkan pot sebagai tempat tanamnya. Ini juga merupakan cara terbaik jika kalian tidak mempunyai lahan yang cukup luas untuk dapat berkebun dalam menanam kendatang di dalam pot.

Kentang merupakan suatu komoditas yang terbilang sangat mempunyai akan kebutuhan sautu pasar yang sangat tinggi dalam permintaan Kentang, dan ini tentu akan menjadi salah satu peluang dalam budidaya kentang lokal. Kebutuhan akan kentang sendiri tentunya ada dua macam yaitu, Kebutuhan kentang untuk konsumsi dan Kebutuhan kentang untuk industri Keduanya mempunyai jumlah dalam permintaan yang setiap tahunnya terus meningkat. Kentang sendiri merupakan suatu komoditas yang dapat tumbuh didataran tinggi, inilah tentunya yang menjadi alasan dalam salah satu peluang yang cocok, oleh karena itu kamu dapat menyimak tentang sebuah artikel terkait tentang cara menanam kentang di dalam pot selamat menyimak.

Cara Menanam Kentang di Pot


Cara Menanam kentang di Pot

Dalam budidaya yang akan saya berikan terkait cara menanam kentang di dalam pot memiliki 7 langkah yang harus kamu ikuti dari awal hingga akhir supaya pada saat akan proses pemanenan kentang di dalam pot, hasil yang kamu dapat akan sesuai dengan harapan yang kamu inginkan, dan kamu harus mempelajari dalam cara menanam kentang di dalam pot adalah sebagai berikut di bawah ini.

Baca Juga  Cara Budidaya Tanaman Kentang

1. Syarat Tumbuh Kentang

Syarat Tumbuh Kentang

Kentang dapat tumbuh dengan sempurna jika telah memenuhi beberapa syarat, Di antaranya Kentang dapat ditanam di daerah dataran tinggi sekitar 1600 hinggasampai 3000 mdpl dengan curah hujan sekitar 1200 sampai 1500 mm/tahun, pada suhu kelembapan udara sekitar 80 persen sampai 90 persen, serta bersuhu sekitar 14 derajat Celsius sampai 22 derajat Celsius.

Kentang sebaiknya dapat ditanam dalam tanah yang sangat gembur dengan sedikit berpasir, dan terdapat pada kandungan pH nya sekitar 5 sampai 6,5. Jika tanah terlalu asam atau kurang dari 5, maka kamu dapat lakukan proses pengapuran. Sebalinya, jika pada kandungan pH tanah terlalu basa, maka kamu hanya lakukan pada pemberian belerang sebelum melakukan penanaman Kentang.


2. Bibit Kentang

Bibit Kentang

Pilihlah bibit dari umbi Kentang yang baik, tidak cacat, telah mempunyai tunas sekitar 3 sampai 5, dengan tinggi sekitar 2 cm atau telah melalui masa proses penyimpanan selama 4 bulan dalam memilih bibit kentang dapat kamu pilih dengan berbagai cara adalah sebagi berikut ini :

  • Pemilihan pada benih umbi kentang yang mempunyai bobot 30 sampai 50 gram.
  • Besar umbi kentang rata-rata 30 sampai 35 mm atau 45 sampai 55 mm.
  • Mempunyai mata tunas setidaknya 3 sampai 5.
  • Varietas pada kentang yang dapat dibudidayakan antara lain granola, atlantik.M, Cipanas, Amabile, maupun Magila.
  • Usahakan pada memilih benih kentang atau umbi bibit kentang yang sudah bertunas.
  • Kondisi pada permukaan umbi kentang harus mulus dan bebas dari cacat di bagian kentangnya

3. Tempat Tanam dan Media Tanam

Tempat Tanam dan Media Tanam

Untuk menanam kentang, kamu dapat menggunakan pot dengan berukuran sekitar 70 cm x 90 cm. Jumlahnya sebanyak kentang yang akan kamu tanam. Sebelumnya, beri 3 sampai 4 lubang di area pot tempat penanaman kentang untuk sistem drainase. Sementara itu, untuk media tanam kentang kamu harus dapat menyiapkan berupa campuran antara tanah humus dengan menggunkan pupuk kompos.

Baca Juga  Cara Perawatan Tanaman Bambu

4. Cara Menanam Kentang Di Pot

Cara Menanam Kentang Di Pot

Setelah bibit kentang, tempat tanamkentang , dan media tanam kentang sudah siap, maka langkah selanjutnya adalah dalam melakukan proses penanaman kentang. Pertama masukan pada media tanam dalam pot setinggi 25 cm hingga 35 cm. Kemudian tanam pada bibit kentang di kedalaman sekitar 9 cm dengan posisi tunas dapat menghadap atas. Dalam satu pot tanam kentang, ditanami sekitar 3 sampai 4 bibit kentang.


5. Cara Merawat Kentang

Cara Merawat Kentang

Pertumbuhan pada bibit kentang sudah dapat mulai terlihat setelah berusia 10 hari setelah tanamkentang . Saat berumur satu bulan, media tanam kentang dalam pot harus dapat ditambah, Tujuannya supaya umbi kentang yang tumbuh tidak akan terkena oleh sinar matahari. Kalau terpapar sinar matahari, umbi kentang nanti dapat berubah warna menjadi kehijauan dan kentang akan beracun. Lalu, kamu dapat lakukan proses dalam penyiraman kentang dengan secara  rutin pada setiap hari atau dapat dilakukan sesuai dengan keadaan pada kelembapan media tanam dalam di pot.

Jangan lupa juga untuk dapat melakukan pada proses pemupukan dengan menggunkan pupuk cair atau pupuk padat. Boleh merk apa saja yang penting kandungan N dan P akan seimbang. Untuk pupuk padat, kamu dapat gunakan pupuk urea dan TSP dengan perbandingan 1 : 1 dengan dosis 16 gram/tanaman atau sekitar 1 sdm/tanaman. Setelah pupuk padat telah diberikan, maka kamu dapat lakukan proses dalam penyiramansupaya pupuk akan cepat larut dan cepat diserap pada tanaman kentang.


6. Cara Panen Kentang

Cara Panen Kentang

Saat kentang berusia sekitar 10 minggu sampai 4 bulan setelah masa penanaman, kentang yang telah ditanam dalam pot sudah dapat dipanen. Sebaiknya, kamu lakukan dalam proses pemanenan umbi kentang setelah tanaman kentang sudah mati. Tanaman kentang mati ini dapat dilihat dari suatu tanda dengan daun kentang dan ujung batang tanaman kentang berubah mengering. Jika daun dan ujung batang kentang belum mengering, maka umbi kentang yang dipanen dengan kualitasnya akan rendah, kulitnya pun akan mudah lecet.

Baca Juga  TipsMelakukan Perawatan Tanaman Jinten

7. Pasca Panen Kentang

Setelah memanen kentang dari dalam pot, sehingga kamu paham beberapa hal tentang cara menyimpan kentang yang baik dan benar. Setelah dibersihkan pada bagian kentang, lalu kamu dapat tempatkan kentang yang telah dipanen ke dalam wadah kertas dan simpan di tempat yang kurang disinari oleh cahaya (gelap) serta sejuk. Hindari dalam menyimpan kentang pada hasil panen kamu tadi di tempat yang basah, jangan juga menyimpan kentang di dalam kantong plastik yang minim akan sirkulasi aliran udara. Ini akan menyebabkan pada tanaman kentang akan mudah berkeringat, dan akhirnya akan cepat membusuk.


Itulah yang dapat saya sampaikan tentang Cara Menanam Kentang di Pot yang Baik dan Benar Untuk Pemula semoga artikel ini dapat bermanfaat dan memecahkan masalah yang selama ini kalian cari dalam Cara Menanam Kentang Di Dalam Pot, Terimakasih.


Baca Juga Artikel Lainnya :