Cara Melakukan Budidaya Tanaman Kemunin

Diposting pada

Anekabudidaya haii haii haii para budidayawan…. Kembali lagi pada postingan artikel kita kali ini yang dimana kali ini kita akan memberikan kalian informasi terbaru dengan bahasan ” Cara Melakukan Budidaya Tanaman Kemuning “… Semoga informasi ini bisa menjadi bekal kalian untuk mulai melakukan penanaman tanaman kemuning.. Selamat membaca dan selamat mencoba ….. 🙂 🙂 🙂 🙂 🙂

Tanaman bunga kemuning atau yang sering disebut dengan nama ilmiahnya Murraya paniculata merupakan jenis tanaman hias yang dapat menghasilkan aroma wangi yang sangat tajam terutama pada waktu malam hari. Pada tanaman bunga kemuning yang harum yang memiliki warna yang berwarna putih mmiliki rasa yang pedas, pahit, dan hangat. Tanman bunga kemuning juga memiliki buah yang berwara oranye sampai dengan berwarna merah jika buah tersebut telah matang. Tanaman bunga kemuning sendiri banyak digunakan di dalam dekorasi pada acara – acara pernikahan. Tanaman bungan kemuning juga termasuk jenis tanaman tropis yang pertumbuhannnya dapat mencapai ukuran tinggi sekitar kurang lebihnya 7,5 meter serta dapat berbunga disepanjang tahun. Didalam tanaman bunga kemuninng memiliki berbagai macam zat yang terkandung di dalamnya antara lain: tanaman bunga kemuning mengandung senyawa kimia kumarin, alkaloid skopolamin, heptametoksi flavonoid. Tanaman bunga kemuning memiliki habitat yang dapat tumbuh dengan liar pada semak – semak blukar yang ada di tepi hutan atau jegua sudah banyak dilakukan pembudidayaan pada tanaman tersebut. Tanaman bunga kemuning sendiri dapat hidup pada ketinggian sekitar 0 sampai dengan 450 meter yang berada di atas permukaan laut.

Jika dilihat secara morfologi tanaman bunga kemuning memiliki bentuk daun yang berbentuk kecil dan lebat yang termasuk ke dalam jenis tanaman jeruk – jerukan yang memiliki cabang yang banyak dengan ukuran tinggi sekitar 4 sampai dengan 8 meter. Pada bagian batang tanaman bunga kemuning memiliki struktur yang berkayu dan keras, berwarna kekuninngan, struktur babtang beralur,\ dan tidak berduri. Pada bagian daun tanaman bunga kemuning memiliki bentuk majemuk yang menyirip ganjil, yang mempunyai anak daun sekitar 4 sampai dengan 9 yang tumbuhnya bersilang, memiliki bentuk daun yang berbentuk bundar telur dengan ujung meruncing dan tepi dan rata. Sedangkan pada bagian bunga tanaman bunga kemuning memiliki bentuk majemuk sebanyak sekitar 2 sampai dengan 8, memiliki warna yang berwarna putih, memiliki ciri khas aroma yang wangi, bunga keluar dari bagain ujung batang tanaman atau juga keluar dari bagian ketiak daun. Pada bagian buah tanaman bunga kemuing memiliki buah yang berdaging yang berbentuk bulat telur atau juga dapat berbentuk bulat memanjang, memiliki warna yang berwarna hijau dan jika buah tersebut matang memiliki warna yang berwarna merah mengkilat. Sedangkan pada biji tanaman bunga kemuning termasuk ke dalam tanaman yang berbiji dikotil atau berbiji dua.

Baca Juga  Cara Merawat Bunga Anggrek Bulan

  1. Proses Persiapan Bibit Tanaman

Pada tahapan awal yang perlu diperhatikn dalam melakukan budidaya tanaman bunga kemmuning adalah dengan melakukan proses persiapan bibit pada tanaman bunga kemuning tersebut. Perbanyakan pada tanaman bunga kemuning dapat dilakukan dengan menggunakan 2 cara yaitu dengan mennggunakan biji buah atau dengan cara mencangkok tanaman bunga kemuning tersebut. Perbanyaka tanaman bunga kemunig dengan cara biji dapat dilakukan dengan memilih biji buah yang sudah mulai berwarna merah gelap yang terlebih dahulu dilakukan proses penjemuran sampai biji tersebut kering dan disimpan ke dalam plastik dengan tujuan agar bibit tersebut tetap dalam kondisi kering. Perbanyakan tanaman bunga kemuning dengan cara cangkok dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  1. Lakukan pemilihan batang tanaman kemuning yang telah mencapai ukuran minimal sekitar 1 jari telunjuk orang dewasa dan pilih batang atau cabang yang memiliki arah pertumbuhan ke arah atas.
  2. Memiliki kerat kulit tanaman dengan ukuran panjang yaitu sekitar 3,5 cm.
  3. Bagian kayu dilakukan pengerokan sampai terasa kasar dan biarkan selama lebih kurang 1 sampai dengan 2 hari.
  4. Persiapkan lembaran plastik serta persiapkan media tanam yang berupa tanah dengan struktur halus dan moss.
  5. Lakukan proses pembungkusan pada bagian batang atau juga pada bagian cabang tanaman bunga kemuning tersebut yang telah dilakukan pengeratan.
  6. Lakukanlah penyiraman tanaman bunga kemuning tersebut agar media tanam tetap terjaga kelembabannya.

  1. Proses Persiapan Media Tanam

Setelah melakukan tahapan pada proses persiapan bibit tanaman dalam budidaya tanaman bunga kemuning, tahapan berikutnya adalah melakukan proses pesiapan media tanam. Media tanam yang dapat digunakan dalam budidaya tanaman bunga kemuninga adalah dengan menggunakan campuran tanah dengan pupuk kompos atau pupuk kandang dengan dosis perbandingan 1 : 1 : 1.

Baca Juga  Cara Menanam Nanas

  1. Proses Penanaman

Setelah melakukan tahapan pada proses persiapan media tanam dalam budidaya tanaman bunga kemuning, tahapan berikutnya adalah melakukan proses penanaman tanaman bunga kemuning. Proses penanaman pada tanaman bunga kemuning dapat dilakukan dengan menggunakan pot atau polybag atau juga dapat ditanam pada lahan pekaranngan rumah, dapat dilakukan dengan cara: masukan media tanam yang sudah dipersiapkan ke dalam pot atau polybag, kemudian masukkan biji tananammn bunga kemuning pada media tanam yang telah dipersiapkan lalu tutup dengan menggunakan tanah kemudian lakukan penyiraman.


  1. Proses Perawatan Tanaman

Setelah melakukan tahapan pada proses penanaman tanaman dalam budidaya tanaman bunga kemuning, tahapan berikutnya adalah melakukan proses perawatan tanaman pada budidaya tanaman bunga kemuning. Proses perawatan yang dilakukan pada budidaya tanaman bunga kemuning dapat dilakukan dengan melakukan penyiraman dan melakukan pemupukan pada tanaman bunga kemuning yang akan dibudidayakan tersebut. Proses penyiraman dapat dilakuakn dengan melakukan penyiraman secukupnya pada tanaman bunga kemuning, hal ini dikarenakan tanaman bunga kemuning tidak terlalu kering dan juga tidak boleh terlalu basah. Proses pemupukan dapat dilakukan dengan menggunakan pupuk kompos atau juga dapat menggunakan pupuk kandang, intensitas pemupukan dapat dilakukan sebanyak satu bulan sekali dengan dosis sesuai yang dianjurkan.

Demikianlah informasi yang telah disampaikan pada postingan artikel kali ini yang membahas tentang ” Cara Melakukan Budidaya Tanaman Kemuning “… Semoga informasi yang sudah disampaikan tersebut dapat bermanfaat untuk para pelaku budidaya atau yang baru akan mencobanya.. So,, tetap stay di web anekabudidaya.com yaaaa..,,,, karena masih banyak informasi – informasi yang tidak kalah menarik lainnya yang akan kami berikan kepada para budidayawan… 🙂 🙂 🙂 🙂

Baca Juga  Tips Menanam Pohon Markisa

Berikut Artikel Terkait Lainnya