Tips Perawatan Tanaman Keladi

Diposting pada

Anekabudidaya haii haii haii para budidayawan…. Kembali lagi pada postingan artikel kita kali ini yang dimana kali ini kita akan memberikan kalian informasi terbaru dengan bahasan ” Tips Perawatan Tanaman Keladi “… Semoga informasi ini bisa menjadi bekal kalian untuk mulai melakukan perawatan tanaman hias keladi.. Selamat membaca dan selamat mencoba ….. 🙂 🙂 🙂 🙂 🙂

Tanaman keladi atau yang sering dikenal dengan nama ilmiahnya Caladium bicolor merupakan salah satu jenis tanaman hias yang sangat terkenal di Indonesia. Tanaman keladi memiliki keindahan tersendiri yang ada pada bentuknya, corak dan warna daun tanaman yang memiliki banyak variasi serta perawatan tanaman yang sangat mudah. Tanaman keladi memiliki habitat yang dapat ditemui pada hutan – hutan tropis yang rindang, lembab serta subur. Tanaman keladi dapat ditemui pada pinggir – pinggir sungai atau tempat – tempat yang lembab yanng berada pada ukuran ketinggian sekitar 0 sampai dengan 1.000 meter di atas permukaan laut. Tanaman keladi juga dapat tumbuh dengan baik pada kondisi suhu udara yang berada pada sekitar 21 sampai dengan 310 C, karena jika tanaman keladi ditanam pada suhu yang berada di bawah 150 C tanaman keladi akan mati secara perlahan, jika ditanam pada suhu di atas 320 C umbi tanaman keladi akan tumbuh dengan menciut. Sedangkan untuk intensitas cahaya yang dibutuhkan pada tanaman keladi untuk dapat tumbuh dengan baik adalah sekitar 55 sampai dengan 70% karena jika intensitas cahaya matahari yang diterima kurang dari sekitar 50% akan berdampak pada warna daun keladi tersebut warnanya akan memucat, sedangkan jika intensitas cahaya matahari yang diterima oleh tanamn keladi tersebut lebih dari 70% daun pada tanaman keladi akan terbakar dan warna daunnya akan menjadi berwarna kuning kecoklatan.

Baca Juga  Cara Menanam Tanaman Gelombang Cinta

Tanaman keladi memiliki ciri – ciri morfologi tanaman, yaitu: pada bagian akar tanaman keladi memiliki jenis akar serabut yang berwarna putih. Pada bagian daun tanaman keladi memiliki bentuk daun yang berbentuk hati, bulat serta panjang yang menyerupai daun pada tumbuhan bambu serta daun pada tumbuhan ganda, daun tersebut memiliki warna dasar yang berwarna merah, kuning, putih, hijau serta ungu. Pada daun tanaman keladi memiliki corak yang berupa titik – titik, bulat, bergaris serta bentuknya sangat tidak beraturan dengan jumlah yang sangat bervariasi dengan pangkal daun tanaman yang berlekuk yang pada bagian tulang daunnya menunjang keindahan daun itu sendiri dengan tepi daun yang rata. Pada batang tanaman keladi sebenarnya hampir semua varietas tanaman keladi tidak memiliki batang tanaman, akan tetapi membentuk pelepah atau tangkai daun tanaman yang memiliki bentuk yang sangat beraneka ragam seperti segetiga, bulat, oval sampai panjang. Sedangkan pada bagian bunga tanaman keladi memiliki bunga yang berbentuk tonjolan bulat yang memanjang dengan pada bagian ujung bunga yang tumpul yang sering disebut dengan spandiks, bunga pada tanaman keladi juga merupakan jenis bunga yang majemmuk yang memiliki bentuk bongkol dengan tangkai bunga berbentuk silindris dan memiliki ukuran panjang bunga sekitar 29 sampai dengan 40 cm yang pada pangkal tangkai bunganya dilindungi oleh seludung bunga serta juga memiliki mahkota bunga yang berjumlah satu helai yang berwarna putih yang bungaya terletak pada daun tanaman tersebut.


Berikut ini hal – hal yang perlu diperhatikan dalam menanam tanaman keladi, yaitu:

  1. Proses Pembibitan Tanaman

Hal utama yang perlu diperhatikan dalam melakukan budidaya tanaman keladi adalah dengan melakukan proses pembibitan pada tanaman keladi. Perbanyakan bibit pada tanaman keladi dapat diperoleh dengan cara mengambil umbi yang ada dari indukan tanaman keladi lalu potonglah sebagian. Kemudian umbi yang sudah dipotong sebagian tersebut dapat diletakkan pada tempat yang memiliki kondisi yang basah dan lembab sampai dengan tunas baru tersebut tumbuh yang mencapai ketinggian sekitar lebih dari 5 cm. Jika tunas tersebut sudah muncul dan memiliki ketinggian tersebut, bibit pada tanaman keladi tersebut sudah dapat dipindahkan pada tempat yang telah dipersiapkan.

Baca Juga  Cara Tanam Tanaman Kacang

  1. Proses Penanaman Tanaman

Setelah melakukan tahapan pada proses pembibitan tanaman dalam budidaya tanaman keladi, langkah selnajutnya yang perlu juga diperhatikan adalah pada proses penanaman tanaman keladi tersebut. Adapun langkah – langkah yang dapat dilakukan dalam melakukan proses penanaman tanaman pada budidaya tanaman keladi adalaha sebagai berikut:

  1. Siapkanlah media tanam yang berupa campuran tanah serta pupuk kandang ataupun pupuk kompos dengan komosisi perbandingan sekitar 1 : 1.
  2. Tanamlah bibit tanaman tersebut pada media yang telah dipersipkan, kemudian tutup kembali media tanam lalu siramlah sampai rata dengan kondisi tanah yang cukup lembab.
  3. Lakukanlah proses pemupukan ketika tanaman pada periode tumbuh dengan intensitas pemberian pupuk sebulan sekali.
  4. Pada usia sekitar 7 sampai dengan 8 bulan pada perode tumbuh, daun tanaman keladi sudah mulai layu lalu biarkanlah tanah tersebut kering sekitar 3 sampai dengan 4 bulan. Umbi pada tanaman keladi terebut mampu untuk menyimpan cadangan air sehingga pada saat musim hujan tanaman keladi tersebut akan tumbuh dengan keindahan pada daun tanamannya lagi.

  1. Proses Perawatan Tanaman

Setelah melakukan tahapan pada proses penanaman tanaman dalam budidaya tanaman keladi, langkah selnajutnya yang perlu juga diperhatikan adalah pada proses perawatan tanaman keladi tersebut. Proses perawatan pada tanaman keladi dapat dilakukan dengan meletakkan tanaman keladi tersebut pada tempat yang terkena paparan sinar matahari secara penuh, hal ini dilakukan dengan tujuan supaya warna merah yang ada pada tanaman keladi tersebut semakin menguat. Kemudian lakukanlah proses penyiraman tanaman dengan intensitas penyiraman sekali sehari.


  1. Proses Repotting

Setelah melakukan tahapan pada proses perawatan tanaman dalam budidaya tanaman keladi, langkah selnajutnya yang perlu juga diperhatikan adalah pada proses repotting tanaman keladi tersebut. Adapun langkah – langkah yang dapat dilakukan dalam proses repotting tanaman adalah sebagai berikut:

  1. Ketika tanaman keladi mulai tumbuh dengan banyak, keluarkanlah tanaman keladi tersebut dari pot tanam dan bagilah menjadi beberapa bagian.
  2. Masukkan kembali beberapa bagian tanaman keladi tersebut ke dalam pot dan media tanam yang baru.
  3. Letakkanlah tanaman keladi yang baru dilakukan repotting pada kondisi tempat yang teduh dengan kurun waktu sekkitar 1 minggu.
  4. Jika dirasa tanaman keladi tersebut telah tumbuh dengan normal, maka tanaman keladi tersebut sudah dapat dilakukan pemindahan pada tempat yang terkena paparan sinar matahari.
  5. Setelah itu dapat juga dilakukan perampalan dan peyiangan jika diperlukan pada tanaman.
  6. Lakukan pemupukan dengan menggunakan pupuk kompos ataupun pupuk kandang ketika tanaman berumur sekitar 4 sampai dengan 5 minggu.
Baca Juga  Cara Menanam Tanaman Lili Paris

Demikianlah informasi yang telah disampaikan pada postingan artikel kali ini yang membahas tentang ” Tips Perawatan Tanaman Keladi  “… Semoga informasi yang sudah disampaikan tersebut dapat bermanfaat untuk para pelaku budidaya atau yang baru akan mencobanya.. So,, tetap stay di web anekabudidaya.com yaaaa..,,,, karena masih banyak informasi – informasi yang tidak kalah menarik lainnya yang akan kami berikan kepada para budidayawan… 🙂 🙂 🙂 🙂

Berikut Artikel Terkait Lainnya