Cara Budidaya Tanaman Kacang Agar Cepat

Diposting pada

Anekabudidaya haii haii haii para budidayawan…. Kembali lagi pada postingan artikel kita kali ini yang dimana kali ini kita akan memberikan kalian informasi terbaru dengan bahasan ” Cara Budidaya Tanaman Kacang Agar Cepat Panen “… Semoga informasi ini bisa menjadi bekal kalian untuk mulai melakukan penanaman tanaman kacang tanah.. Selamat membaca dan selamat mencoba ….. 🙂 🙂 🙂 🙂 🙂

Budidaya kacang tanah bukanlah hal yang sulit, sebagian besar petani kita pasti bisa menanam kacang tanah. Cuma yang jadi permasalahannya adalah sudah maksimalkah cara budidaya mereka. Sebagian besar petani kita dalam budidaya kacang tanah tidak pernah diimbangi dengan pemupukan yang sesuai rekomendasi, pengendalian hama, dan penyakit kacang tanah serta cara tanam yang kurang tepat. Karena hal di atas akan mengakibatkan produktifitasnya rendah. Berikut sedikit gambaran bagi anda yang ingin meningkatkan produksi kacang tanahnya.


  1. Proses Pemilihan Lahan Tanam

Jenis tanah yang sesuai adalah gembur/bertekstur ringan dan subur. Untu pH antara 6,0 – 6,5. Kekurangan air akan menyebabkan tanaman kurus, kerdil, layu dan akhirnya mati. Drainase dan aerasi baik, lahan tidak terlalu becek dan kering baik bagi pertumbuhan kacang tanah.


2. Proses Pemilihan Bibit

Persyaratan Benih: Berasal dari tanaman yang baru dan varietas unnggul, Daya tumbuh yang tinggi (lebih dari 90%) dan sehat, Kulit benih mengkilap, tidak keriput dan cacat, Murni atau tidak tercampur dengan varietas lain, Kadar air benih berkiar 9 – 12%. Penyiapan Benih: Benih sebaiknya disimpan ditempat yanng kering yang konstan dan tertutup rapat. Untuk menjamin kualitas benih, lebih baik membeli dari Balai Benih atau Penangkaran Benih yang telah ditunjuk oleh Balai Sertifikasi Benih.

Baca Juga  Cara Tanam Tanaman Kacang

  1. Teknis Penanaman

Penentuan Pola Tanam: Pola tanam memperhatikan musim dan curah hujan. Pada tanah yang subur, benih kacang tanah ditanam dalam larikan dengan jarak tanam 40 x 15 cm, 30 x 20 cm, atau 20 x 20 cm. Pembuatan Lubang Tanam: Lubang tanam dibuat sedalam 3 cm menggunaka tugal dengan jarak seprti yang telah ditentukan di atas. Cara Penanaman: Masukan benih 1 atau 2 butir ke dalam lubang tanam dengan tanah tipis. Waktu tanam yang paling baik di lahan kering pada awal musim hujan, di lahan sawah dapat dilakukan pada bulan April – Juni (palawija I) atau bulan Juli – September (palawija II).


  1. Proses Pemeliharaan Tanaman

Sulam benih yang tidak tumbuh atau mati, untuk penyulaman lebih cepat lebih baik (setelah yang lain kelihatan tumbuh ± 3 – 7 hari setelah tanam). Penyiangan dilakukan 2 kali ummur 1 dan 6 minnggu dengan hati – hati agar tidak merusak bunga dan olong. Pembumbunan dilakkukan bersama pada saat penyiangan, bertujuan untuk menutup bagian perakaran. Pengairan dilakukan agar tanah ttetap lembab. Untuk menjaga kelembababn pada musim kemarau dapat diberikan mulsa (jerami dan lain – lain). Saat berbunga tidak dilakukan penyiraman, karena dapat mengganggu penyerbukan. Hal – hal lain yang sangat menunjang faktor pemeliharaan bisa dilakukan, misalnya pemangkasan, perambatan, pemeliharaan tunas dan bunga serta sanitasi lingkungan lahan (dijaga agar menunjang kesehatan tanaman).


  1. Proses Pemanenan Tanaman

Umur panen tanaman kacang tanah tergantung dari jenisnya yaitu umur pendek ± 3 -4 bulan dan umur panjang ± 5 – 6 bulan. Adapun ciri – ciri kacang tanah sudah siap dipanen antara lain: batang mulai mengeras, daun menguning dan sebagian mulai berguguran, polong sudah berisi penuh dan keras, dan warna polong coklat kehitam – hitaman.

Baca Juga  Tips Budidaya Bunga Asoka

Demikianlah informasi yang telah disampaikan pada postingan artikel kali ini yang membahas tentang ” Cara Budidaya Tanaman Kacang Agar Cepat Panen “… Semoga informasi yang sudah disampaikan tersebut dapat bermanfaat untuk para pelaku budidaya atau yang baru akan mencobanya.. So,, tetap stay di web anekabudidaya.com yaaaa..,,,, karena masih banyak informasi – informasi yang tidak kalah menarik lainnya yang akan kami berikan kepada para budidayawan… 🙂 🙂 🙂 🙂

Berikut Artikel Terkait Lainnya