Tips Melakukan Perawatan Bunga Teratai

Diposting pada

Anekabudidaya haii haii haii para budidayawan…. Kembali lagi pada postingan artikel kita kali ini yang dimana kali ini kita akan memberikan kalian informasi terbaru dengan bahasan ” Tips Melakukan Perawatan Bunga Teratai “…. Semoga informasi ini bisa menjadi bekal kalian untuk mulai melakukan perawatan bunga teratai.. Selamat membaca dan selamat mencoba ….. πŸ™‚ πŸ™‚ πŸ™‚ πŸ™‚ πŸ™‚

Tanmana bunga teratai atau yang sering dikenal dengan nama ilmiahnya Nymphaea yang di dalam bahasa Inggris biasa disebut dengan sebutan waterlily merupakan salah satu jenis tanaman bunga yang memiliki keindahan bentuk dan juga warnanya. Tanaman bunga teratai memiliki ciri – ciri yaitu bunganya yang tumbuh di atas permukaan air dan pada bagian daunnya memiliki bentuk yang berbentuk lingkaran serta memiliki kelopak bunga bersemu berwarna merah, teratai berwarna putih hingga bunga teratai berwarna kuning. Tanaman teratai sendiriΒ Β  biasa hidup pada kondisi di area perairan yang terlihat tenang, yang dimana tanaman bunga teratai tersebut tumbuh dari tangkai atau rizoma/ rimpangnya yang terletak di dalam lumpur pada dasar air. Tanaman bunga teratai memiliki bentuk daun yang bundar atau oval dan di tengah daun tersebut terdapat tangkai serta daun yang ada pada tanaman bunga teratai tidak memiliki kandungan lilin. Tanaman bunga teratai memiliki ukuran diameter bunga yang berukuran sekitar kurang lebih 6 sampai dengan 10 cm. Bunga pada tanaman bungan teratai tersebut terletak pada bagian tangkainya, hal tersebut didapatkan dari perpanjangan dari rimpang. Tanaman bunga teratai sendiri, memiliki kurang lebih 50 spesies tumbuh yang tersebar diberbagai wilayah tropis sampai dengan wilayah subtropis di seluruh dunia. Tanaman bunga teratai termasuk jenis tanaman yang memiliki keunikan tersendiri hal ini dikarenakan jika tanaman bunga teratai berada pada air yang berlumpur ataupun air yang kotor, maka justru warna bunga dari tanaman bunga teratai tersebut akan lebih cemerlang. Selain itu, pada saat pagi hari bunganya akan dapat terlihat pada permukaan air dan bermekaran. Akan tetapi, pada saat sore hari, bunga pada tanaman bunga teratai akan kembali kuncup lalu setelah itu akan kembali tenggelam ke dalam air.

Baca Juga  Cara Merawat Bunga Matahari

Tanaman bunga teratai juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk pembuatan obat herbal untuk mengatasi berbagai macam masalah kesehatan yang ada. Adapun beberapa manfaat yang dapat digunakan bagi kesehatan, yaitu sebagai berikut: tanaman bunga tertai dapat mengatasi bengkak dan iritasi, tanaman bunga teratai dapat mengobati batuk darah, tanama bunga teratai dapat mengobati disentri, tanaman bunga tertai juga dapat mengobati panas dalam, tanaman bunga teratai juga dapat menghilangkan insomnia, tanaman bunga teratai dapat menormalkan tekanan darah, tanaman bunga teratai dapat mengobati mimisan, tanaman bunga teratai dapat menghilangkan stress, tanaman bunga teratai dapat juga digunakan untuk mengatasi muntah dan diare, tanaman bunga teratai juga dapat digunakan ntuk pembentukan sel darah merah, tanaman bunga teratai berguba untuk agar gigi tetap kuat, tanaman bunga teratai juga dapat dimanfaatkan untuk proses diet dan tanaman bunga teratai juga dapat dimanfaatkan untuk tetap menjaga kesehatan mata.


  1. Proses Pembibitan

Tahapan utama yang perlu diperhatikan untuk dapat melakukan budidaya pada tanaman bunga tertai yaitu pada proses pembibitan. Pembibitan pada budidaya tanaman bunga teratai dapa dilakukan dengan 2 cara, yaitu: tanaman bunga teratai dapat diperbanyak melalui biji dari tanaman bunga teratai tersebut dan tanaman bunga teratai dapat diperbanyak dengan melalui tunas dari tanaman bunga teratai tersebut. Akan tetapi, cara yang banyak digunakan pembudidaya dalam melakukan budidaya tanaman bunga teratai adalah dengan menggunakan tunasnya, hal tersebut dikarenakan untuk budidaya dengan menggunakan biji masih terbilang sulit. Pembudidaya harus melakukan pemisahan tunas dari tanaman bunga teratai induknya dengan sangat hati – hati atau perlahan, hal tersebut agar tanaman bunga teratai yang akan dibudidayakan dapat tumbuh dan harus memperhatikan induk tanaman bunga teratai yang akan digunakan, induk tanaman bunga teratai yang akan digunakan harus dalam keadaan yang sudah matang dan dalam keadaan baik atau tidak cacat.

Baca Juga  Tips Melakukan Budidaya Teratai

  1. Proses Penanaman

Tahapan berikutnya yang harus diperhatikan dalam melakukan budidaya tanaman bunga teratai yaitu pada proses penanamannya. Setelah pembudidaya melakukan pemisahan tunas ataupun juga biji bunga teratai dengan induknya langkah selanjutnya adalah proses penanaman benih atau bibit tersebut. Pembudidaya dapat mulai melakukan persiapan pemilihan tempat atau media yang akan digunakan dalam melakukan budidaya untuk dilakukannya tahapan pada proses penanaman. Akan tetapi, dalam hal ini pembudidaya harus dapat memperhatikan jumlah air yang akan digunakan, kolam, lumpur, pancuran dan lain – lain. Pembudidaya dapat mencari lumpu yang sudah sangat banyak diberi air agar tanaman bunga teratai ini dapat bertumbuh subur jika tanaman bunga teratai ini merasa berada pada lokasi dan tempat seperti pada habitatnya sendiri. Pembudidaya harus tetap memperhatikan jumlah air yang diberikan, air yang ada haruslah dapat menggenang dan lebih banyak dari pada bibit tanaman bunga teratai itu sendiri, hal tersebut dikarenakan tanaman bunga teratai merupakan jenis tanaman yang memang habitat hidup tanaman tersebut berada di atas permukaan air dan dengan tingkat jumlah air yang banyak serta dapat juga ditambahkan pasir pada genangan tersebut, hal tersebut bertujuan supaya pertumbuhan tanamn bunga teratai dapat tumbuh subur.


  1. Proses Perawatan

Proses perawatan yang dilakukan pada budidaya tanaman bunga teratai haruslah dilakukan dengan sangat telaten dan teliti. Tanaman bunga teratai harus terus diawasi, hal ini bertujuan agar pembudidaya dapat terus memastikan bahwa tanaman bunga teratai tetap dengan media yang basah jangan sampai kering. Tanaman bunga teratai sendiri merupakan salah satu tanaman yang sangat ramah lingkungan, karena hanya memerlukan media air dan lumpur tanaman bunga teratai sudah dapat tumbuh dan tidak memerlukan pupuk kimia yang tidak ramah lingkungan, hal ini dikarenakan pupuk kimia dapat merusak ekosistem, dapat merusak lingkungan, juga dapat merusak tanah dan lain sebagainya.

Baca Juga  Cara Merawat Bunga Kemuning

Demikianlah informasi yang telah disampaikan pada postingan artikel kali ini yang membahas tentang ” Tips Melakukan Perawatan Bunga Teratai Β “… Semoga informasi yang sudah disampaikan tersebut dapat bermanfaat untuk para pelaku budidaya atau yang baru akan mencobanya.. So,, tetap stay di web anekabudidaya.com yaaaa..,,,, karena masih banyak informasi – informasi yang tidak kalah menarik lainnya yang akan kami berikan kepada para budidayawan… πŸ™‚ πŸ™‚ πŸ™‚ πŸ™‚

Berikut Artikel Terkait Lainnya