Cara Menanam Melati

Diposting pada

Anekabudidaya Bunga melati termasuk dalam famili Oleaceae. Terdapat sekitar lebih kurang 200 jenis melati yang telah diidentifikasi yang tumbuh pada kawasan daerah tropis dengan suhu yang hangat seperti pada daerah Eurasia, Australia dan Oceania. Tanaman bunga melati ini banyak dikembangkan sebagai tanaman hias dengan karakteristik keharumannya.

                                  Budidaya Melati (Oleaceae)

 

Berikut Cara Membudidayakan Melati

  1. Pembibitan

Pembibitan dalam budidaya tanaman melati dilakukan dengan penyemaian bibit dengan cara buatlah stek dengan panjang sekitar 10 hingga 15 cm, kemudian tutup permukaan wadah pada penyemaian dengan plastik bening agar udara tetap lembab.  Penyemaian dapat menggunakan campuran tanah atau pasir bersih dalam wadah pot besar atau polybag hingga mencapai tinggi 20 hingga 30 cm. Dasar wadah penyemaian harus diberi lubang – lubang kecil untuk pembuangan air yang berlebihan. Untuk pemeliharaannya, siram penyemaian/ embibitan dengan air bersih hingga lembab ( kapasitas lapang), secara berkelanjutan dengan frekuensi 1 sampai dengan 2 kali sehari.

                             Penyemaian Melati Dengan Stek

 

  1. Penanaman

Penanaman dapat dilakukan di lahan maupun di dalam pot. Bibit semai yang telah siap dan cukup kuat dipindahkan ke lahan. Lokasi penanaman atau lahan harus terlebih dahulu bebas dari gulma atau rumput liar, tonggak, juga batu – batu sehingga pengelolahan tanah mudah dilakukan. Tanah harus digemburkan terlebih dahulu dengan dicangkul atu dibajak sedalam 30 sampai dengan 40 cm dan biarkan kering angin selama sekitar 15 hari.

Misalnya penanaman di bedengan, bedengan dibuat dengan lebar 100 sampai dengan 120 cm dan tinggi 30 sampai dengan 40 cm dengan jarak antar bedeng – bedeng sekitar 40 sampai dengan 60 cm dengan panjang yang disesuaikan dengan bedengan. Untuk dapat mengkondisikan tanah sesuai dengan media yang ideal untuk pertumbuhan melati. Pengapuran dapat dilakukan pada tanah dengan tingkat keasaman yang cukup tinggi (pH rendah), sehingga pH tanah menjadi netral, serta menambah unsur- unsur kalsium dan magnesium.

Baca Juga  Cara Merawat Lili Paris

Pengapuran dapat dilakukan dengn kapur kalsit (CaCo3), dolomit Ca (MgCo3)2, kapur bakar (Quik Lime, CaO) atau kapur hidrat (Slakked Line, Ca (OH)2 atur jarak tanam. Pemupukan media tanam dapat menggunakan ppupuk kandang yang dicampur hingga merata dengan lapisan tanah atas. Pupuk kandang yang dicampur sebanyak 1 sampai dengan 3 kg. Campuran pupuk kandang dan tanah dimasukkan ke dalam lubang tanam. Lubang tanam dibuat dengan ukuran sekitar 40 x 40 x 40 cmdengan jarak antar lubang 100 sampai dengan 150 cm.

Tiap lubang ditanami dengan satu bibit melati. Untuk mempermudah dan memaksimalkan pertumbuhan, media tanam dapat disiapkan pada musim kemarau atau 1 sampai dengan 2 bulan sebelum musim hujan. Sementara jika tidak memiliki lahan bisa juga menanamnya di pot atau di polybag yang sebelumnya media tanamnya diberi pupuk agar pertumbuhan tanamannya menjadi lebih baik.

                                  Penanaman Melati

 

  1. Pemeliharaan

Pemeliharaan pada bunga melati dapat dilakukan dengan penyiraman dan pemupukan. Untuk mengoptimalkan pertumbuhan bunga melati, tanaman perlu disiram setiap hari terutama pada awal pertumbuhan. Penyiraman tanah sampai pada kapasitas lapang. Penyiraman tersebut sangat dibutuhkan pada masa awal pertumbuhan tanaman. Pengairan dilakukan secara kontinue hingga 1 bulan pada tanaman bunga melati di lahan, yaitu pada pagi dan sore hari disiram sampai lembab (kapasitas lapang).

Pemeliharaan dengan penyulaman dilakukan untuk mengganti tanaman yang mati atau tumbuh tidak normal dengan bibit baru. Teknik pada penanaman untuk penyulaman sama dengan teknik penanaman awal ketika memindahkan bibit semai ke media tanam. Penyemaian ini sebaiknya dilakukan dalam waktu kurang dari 1 bulan setelah pemindahan bibit semai ke media tanam sehingga pertumbuhan semua tanaman dapat diseragamkan. Hindari cuaca terlalu panas dan suhu yang terlalu tinggi saat penyulaman (dibuat peneduh).

Baca Juga  Cara Merawat Tanaman Hias Pakis Haji

Penyiangan terhadap gulma dan rumput – rumput liar harus secara rutin dilakukan agar tanaman tidak bersaing dengan gulma dalam mendapatkan nutrisi dari tanah dan sinar matahari, sehingga pertumbuhan setiap tanaman melati dapat lebih maksimal.

                                Pemeliharaan Bunga Melati

 

  1. Pemupukan

Untuk meningkatkan produktivitas tanaman melati, taaman melati dapat diberikan pupuk dengan kandungan fosfor (P) yang tinggi seperti dengan pupuk daun gandasil B (6-20-30) maupun dengan hyponex biu (10-40-15) dengan dosis yang dianjurkan sesuai yang tertulis pada kemasan. Selain pupuk, zat perangsang tumbuh (ZPT) juga sangat baik untuk pertumbuhan, ZPT yang dibutuhkan terutama adalah cycocel (chloromiguat) untuk meningkatkan dan mempertahankan kemunculan bunga melati.

Pemupukan dapat dilakukan secara rutin tiap tiga bulan dan lebih diutamakan ketika melakukan pemangkasan, saat tanaman berbunga dan ketika tanaman sedang kurang sehat. Jenis pupuk yang dapat digunakan antara lain pupuk urea, SP – 36, dan KCI dengan dosis yang disesuaikan dengan anjuran (NPK). Pemupukan dapat dilakukan dengan cara membenanm pupuk dalam tanah dengan ke dalaman antara 10 – 15 cm disekeliling tanaman. Pemberian pupuk dapat meningkatkan produksi melati terutama bila menggunakan pupuk yang kaya akan unsur fospat (P).

                                        Pemupukan

 

  1. Pemanenan

Untuk menentukan apakah bunga telah dapat dipanen, dapat dilihat dari beberapa ciri fisik bunga salah satunya ditandai oleh ukuran kuntum bunga melati yang sudah besar dan masih kuncup atau setengah mekar. Tanaman melati berbunga pada usia tanaman 7 sampai dengan 12 bulan setelah tanam. Pemanenan bunga melati dapat dilakukan hingga tanaman berumur 5 sampai dengan 10 tahun dan dapat dilakukan setiap hari sepanjang tahun.

Pemanenan dilakukan denga memetik bunga , sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari saat matahari tidak terlalu terik dan cuaca tidak terlalu panas. Hasil panen teringgi biasanya dicapai pada 1 sampai dengan 2 minggu awal, kemudian akan menurun dan meningkat kembali 2 bulan kemudian.setiap tahun masa berbunga tanaman melati dapat berlangsung hingga 3 bulan.

Baca Juga  Tips Perawatan Bunga Tulip

Setelah dipetik atau dipanen, untuk mempertahankan bunga tetap segar dan tidak cepat layu, bunga dihamparkan pada wadah beralas plastik dan disimpan pada suhu dingin antara 0 sampai dengan 50 C. Unntuk pengiriman jarak jauh perlu dikemas dalam kotak bagus dengan gumpalan es di dalamnya sebagai pendingin. Bunga dikemas tidak terendam/ kontak langsung dengan air es.

                                Panen Melati