Anekabudidaya.Com – Buah nanas adalah salah satu jenis tanaman buah yang banyak dibudidayakan di daerah tropis dan subtropis. Nanas merupakan tanaman buah berupa semak yang mempunyai nama ilmiah yaitu(Ananas Comosus L). Nanas berasal dari negara Brasilia (Amerika Selatan). Nanas masuk telah ke Indonesia pada abad ke-15.

Buah nanas secara umum mempunyai rasa yang sedikit asam terkadang bercampur dengan legit sampai terkadang kurang diminati oleh kebanyakan masyarakat. Namun hal tersebut berbeda dengan Nanas madu yang merupakan primadona buah nanas karena mempunyai rasa yang sangat manis dan juga segar bila dimakan. Nanas madu telah mengandung bakteri Acetobacter xylinum dengan mempunyai pH 3-4,5, maka dapat tumbuh dengan baik pada dataran tersebut.

Nanas madu mempunyai nilai jual yang cukup menggiurkan. Buahnya nanas dapat secara langsung dimakan dalam keadaan segar maupun diolah menjadi beberapa makanan, seperti, minuman sari nanas, koktail nanas, selai nanas, jenang atau dodol nanas, saos nanas, sambel nanas dan lain sebagainya. Sehingga dengan nanas madu sangat pantas dibudidayakan sebagai tanaman buah komersil dalam mendapatkan penghasilan tambahan.

Table of Contents

Syarat Tumbuh Nanas Madu

Dalam budidaya nanas madu kita perlu untuk memahami lebih dulu pada syarat tumbuhnya, baik dengan iklim, ketinggian tempat maupun jenis tanahnya dalam menanam nanas madu. Faktor-faktor tersebut adalahn syarat utama yang perlu untuk dilakukan supaya tanaman nanas masu dapat tumbuh secara maksimal.

Cara Menanam Nanas Madu

Jika kamu benar-benar menginginkan menanam nanas badu yang baik dan benar maka kamu harus memperhatikan yang akan saya berikan sebagai berikut ini :

Mengenal Iklim

Tanaman pada nanas madu dapat tumbuh pada keadaan iklim yang basah atau bisa juga pada iklim yang kering. Secara garis besar, tanaman nanas madu merupakan suatu toleran terhadap kekeringan. Tanaman nanas madu dapat tumbuh dengan optimal di bawah sinar matahari dengan rata-rata 33-71% dengan suhu antara 23 sampai 32°C, akan tetapi nanas madu ini juga dapat tumbuh di daerah yang mempunyai suhu rendah sampai 10°C dan nanas madu tetap dapat tumbuh dengan baik secara optimal.

Ketinggian Tempat

Nanas Madu sangat tepat untuk kalian tanam di ketinggian 800 sampai 1200 m dpl. Dalam masa pertumbuhan optimum pada tanaman nanas madu antara 100 sampai 700 m dpl sehingga akan tumbuh secara maskimal.

Kontur tanah

Secara garis besar, hampir semua jenis tanah yang digunakan untuk pertanian tepat untuk tanaman nanas madu. Akan tetapi sangat dianjurkan untuk menentukan jenis tanah yang mengandung pasir dan tinggi pada bahan organiknya. Kadar untuk keasaman tanah antara 4,5 sampai 6,5. Tanah yang kaya akan kapur (pH lebih dari 6,5) sehingga akan menyebabkan pada tanaman nanas madu akan menjadi kerdil dan klorosis. Sedangkan untuk tanah masam (pH 4,5 atau lebih rendah) maka akan mengalami masa penurunan pada unsur-unsur mikro dengan sangat cepat.

Pengolahan Tanah Nanas Madu

Pengolahan pada tanah dimulai dengan cara pembersihan lahan sampai dengan pembuatan bedengan untuk nanas madu. Lahan harus dibersihkan terlebih dahulu dari pohon-pohon liar dan batu-batuan yang menggangu lahan pada tanaman nanas madu, selanjutnya tanah harus dicangkul/dibajak dengan menggunakan traktor sedalam 30 sampai 40 cm sampai gembur, lalu biarkan tanah akan menjadi kering dengan minimal selama 15 hari agar tanah lebih matang dan siap untuk ditanami nanas madu.

Pembibitan Nanas Madu

Kesuksesan pada penanaman nanas madu sangat ditentukan oleh kualitas bibit yang kamu cari. Sehingga Nanas madu paling gampang untuk dikembangkan dengan cara vegetatif, yaitu dengan cara mahkota buah nanas madu dan stek batang. Kaualitas dari bibit nanas madu yang baik wajib berasal dari tanaman yang perkembangannya normal, sehat dan terhindar dari hama dan penyakit yang menggangu nanas madu sebelumnya.

Bibit yang berkualitas perlu memiliki daun-daun yang terlihat tebal-tebal dan penuh berisi, terhindar dari hama dan penyakit, gampang didapatkan dalam jumlah yang sangat banyak, pada masa pertumbuhan yang relatif seragam dan gampang dalam pengangkutan terutama untuk bibit stek batang nanas madu. Bibit nanas yang telah di ambil dari mahkota nanas madu sebaiknnya di diamkan selama 2 sampai 3 hari terlebih dahulu sebelum di tanam hal ini berfungsi supaya bekas potongan dapat tertutup dengan halus sampai perakaran semakin lebih cepat dengan masa pertumbuhan nanas madu.

Penanaman Bibit Nanas Madu

Bibit nanas madu yang telah kita dapatkan berikutnya mari kita tanam di lahan yang telah kita siapkan sebelumya. Terdapat ada beberapa teknik dalam cara penanaman nanas madu, tetapi yang paling suka digunakan para petani nanas madu lainnya adalah dengan cara sistem baris rangkap dua dalam satu bedeng dengan jarak tanam 40 x 60 cm, dan jarak antar bedeng adalah 50 cm. Keperluan dalam bibit nanas madu di dalam satu hektar mencapai 60.000 bibit nanas madu. Langkah-langkah dalam penanaman nanas madu adalah :

Membuat suatu celah tanam nanas madu sesuai dengan jarak dan sistem tanam yang ditentukan.
Menanam nanas madu pada celah tanam nanas madu yang terdapat pada masing-masing satu bibit per celah tanam tersebut.
Tanah nanas madu harus ditekan/dipadatkan di kurang lebih pangkal batang bibit nanas madu agar tak gampang dan tidak rubuh dan akar tanaman dapat kontak langsung dengan air tanah.
Melakukan masa penyiraman sampai tanah akan lembab dan basah pada tanaman nanas madu tersebut.
Penanaman bibit nanas madu jangan terlalu dalam penanamannya sekitar, 3 sampai 5 cm bagian pangkal batang nanas madu tertimbun dengan tanah supaya bibit nanas madu mudah busuk.

Pemupukan Nanas Madu

Proses dalam pemupukan nanas madu yang dilakukan pada tanaman yang telah berumur 2 sampai 3 bulan selanjutnya diulang pada setiap 4 bulan sekali. Proses pemupukan yang digunakan ialah dengan menggunakan pupuk NPK dengan dosis kurang lebih 300 kg per hektar. Cara dalam pemberian pupuk ialah dengan cara dibenamkan/dimasukkan ke dalam lubang sedalam 10 sampai 15 cm diantara barisan tanaman nanas madu, selanjutnya tutup dengan menggunkaan tanah kembali hingga rapat.

Penyiraman Nanas Madu

Sekalipun untuk tanaman nanas madu tahan kepada iklim yang cukup kering, akan tetapi dalam pertumbuhan nanas madu yang maksimal dibutuhkan air yang sesuai dengan keperluan nanas madu. Penyiraman dapat dilakukan sebanyak 1 sampai 2 kali dalam seminggu atau tergantung pada keadaan cuaca. Tanaman nanas madu yang siap panen juga masih memerlukan penyiraman untuk merangsang masa pembungaan dan fertilisasi secara optimal untuk nanas madu. Tanah yang terlalu kering dapat menyebabkan masa pertumbuhan nanas akan menjadi kerdil dan buahnya akan kecil-kecil. Waktu dalam penyiraman yang terbaik pada saat sore dan pagi hari sehingga air akan menyerap kedalam tanaman nanas madu dengan maksimal.

Pemanenan Nanas Madu

Dalam proses panen buah nanas madu ang dapat dilakukan setelah masa nanas berusia 18 sampai 24 bulan, tergantung dari jenis bibit yang digunakan. Bibit nanas madu yang berasal dari mahkota bunga dapat dipanen pada umur 24 bulan sedangkan untuk tanaman yang berasal dari tunas batang dapat dipanen setelah umur 18 bulan. Adapun ciri-ciri dari buah nanas madu yang sudah siap dipanen ialah :

Mahkota pada buah nanas madu sudah terbuka lebar.
Tangkai pada buah nanas madu berubah lebih mengecil.
Mata pada buah nanas madu lebih mendatar, besar dan bentuknya bulat merata.
Warna bagian dasar buah kuning merata.
Timbul aroma khas darti nanas yang harum.

Itulah yang dapat saya sampaikan terkait dengan Cara Menanam Nanas Madu Sehingga kalian dapat menanam Nanas Madu tersebut dengan baik dan benar, semoga artikel yang saya berikan dapat bermanfaat untuk kalian yang sudah membacanya dan tunggu artikel selanjutnnya yang akan saya berikan untuk kalian semua, Sekian dan terimakasih.

Baca Artikel Lainnya :