Cara Menanam Daun Sop

Diposting pada

Anekabudidaya.Com –  Daun sop adalah jenis tanaman yang biasa tumbuh di musim semi dan gugur. Meskipun terkenal sebagai tanaman yang cukup rewel, tapi, cara menanam seledri sangat gampang kok! Cara budidaya seledri ini memang terkenal mudah, apalagi kalau sudah tahu kebutuhannya, gampang banget deh. Dari mulai proses penanaman, perawatan, hingga proses panen tanaman seledri cukup mudah dan tak merepotkan.

Menanam seledri juga tak butuh lahan yang luas karena kamu bisa menanam seledri bahkan di pot kecil sekalipun. Tumbuhan kecil ini benar-benar banyak manfaatnya untuk manusia! Jadi, tak ada alasan kamu enggan menanamnya! Yuk, pelajari cara menanam seledri mulai saat ini. Berikut ini beberapa hal yang perlu diketahui soal cara menanam seledri agar tumbuh subur.

Daun Sop


Karakteristik Daun Sop

Karakteristik Daun Sop

Menanam seledri sangat menguntungkan karena selain rasanya renyah tanaman ini juga beraroma sedap. Selain itu seledri juga sangat bernilai ekonomi tinggi. Belum lagi, ditambah manfaat kesehatannya bagi tubuh. Menurut penelitian, dari mulai biji seledri, daun, batang, hingga akarnya semua sangat bermanfaat.

Secara umum, seledri punya tiga kebutuhan utama:

  • Seledri tidak dapat tumbuh di area berudara sangat panas. Di area dengan suhu udara sejuk saja, seledri memiliki masa pertumbuhan yang panjang, sekitar 130 hingga 140 hari.
  • Seledri membutuhkan pasokan air yang stabil. Tanah tempat menanam seledri harus selalu dialiri air karena jika kekurangan air sedikit saja tanaman seledri bisa gagal.
  • Seledri membutuhkan jenis tanah subur dan kaya akan material organik. Tanaman ini membutuhkan asupan nutrisi yang banyak dan harus sering diberi pupuk selama masa pertumbuhan.
Baca Juga  Cara Budidaya Tanama Lobak

Cara Menanam Daun Sop

Cara Menanam Daun Sop

Cara menanam seledri sebetulnya tidak sulit kok, apalagi setelah tahu karakteristik dan kebutuhan tanaman ini. Kamu bahkan bisa menanam seledri dari sisa batangnya. Bercocok tanam seledri juga tidak membutuhkan tempat yang luas karena hanya membutuhkan pojokan dapur rumah atau apartemenmu. Tidak perlu repot beli pot baru, kamu tetap bisa menanam seledri di botol bekas. Praktis kan? Berikut ini cara menanam seledri dari sisa batangnya.

1. Potong Ujung Batang Seledri

Potong Ujung Batang daun sop

Langkah pertama menanam seledri dari sisa batangnya adalah dengan memilih bibit terbaik yang akan ditanam kembali. Untuk mendapatkan bibit seledri terbaik, pilihlah tanaman yang memiliki batang besar dan masih segar agar seledri tumbuh subur. Setelah itu, potonglah batangnya kira-kira 5 cm dari ujungnya.


2. Tempatkan di Wadah Berisi Air

Tempatkan di Wadah Berisi Air

Langkah berikutnya, tempatkan batang yang telah dipotong tadi ke dalam gelas kecil atau mangkuk kecil berisi air. Tapi, kamu juga bisa mengganti gelas atau mangkok dengan botol bekas. Pastikan air di dalam wadah tidak merendam semua potongan batang. Untuk hasil terbaik, rendam batang seledri hingga setengahnya saja atau sekitar 3 cm. Setelah itu, tempatkan seledri di tempat dengan pencahayaan yang baik dan suhunya tidak akan menjadi sangat panas pada siang hari. Ingat, suhu udara menjadi salah satu kunci penting agar seledri tumbuh subur dan sehat.


3. Awasi Pertumbuhannya

Setelah beberapa hari disimpan di wadah berisi air, daun-daun kecil akan mulai bermunculan dari atas batang seledri. Setelah seminggu, kamu bisa melihat batang-batang kecil mulai tumbuh menjadi tunas seledri baru. Jika kamu telah melihat tanda-tanda pertumbuhan tersebut pada bibit seledrimu, segera pindahkan ke dalam pot berisi tanah. Jika tidak, bibit seledrimu malah akan membusuk!

Baca Juga  Tips Merawat Tanaman Oyong

4. Pindahkan ke Dalam Pot Berisi Tanah

Pindahkan ke Dalam Pot Berisi Tanah

Setelah daun dan batang baru bermunculan di atas bibit seledrimu, itu artinya kamu perlu segera memindahkannya ke dalam pot tanah. Kamu bisa menanam kembali bibit seledri di pot, di botol bekas, atau pun di kebunmu. Namun pastikan bibit seledri tidak ditanam dalam tanah sembarangan. Sangat dianjurkan menanam bibit seledri di tanah subur dan kaya nutrisi yang cocok untuk sayuran dan tanaman herbal. Jangan pakai pestisida ya! Penting juga untuk diingat, tanah untuk menanam seledri harus dijaga agar terus lembap, namun tidak boleh terlalu basah. Dengan asupan air, tanah dan cahaya matahari yang tepat, dijamin menjadi cara terbaik untuk menanam seledri agar tumbuh subur.


Cara Merawat Seledri agar Tumbuh Subur

Seperti juga tanaman lainnya, tanaman seledri memerlukan perawatan khusus agar dapat tumbuh subur. Tumbuhan kecil ini memang rapuh, tetapi dari segi perawatan sebetulnya tak terlalu merepotkan, kok. Berikut ini beberapa langkah perawatan tanaman seledri:

1. Penyiraman Daun Sop

Penyiraman Daun Sop

Pada awalnya, proses penyiraman perlu dilakukan setiap pagi dan sore hari hingga tanaman berumur satu minggu. Setelahnya, durasi penyiraman tanaman seledri diturunkan dan cukup dilakukan sebanyak 2-3 kali per minggu. Tanaman seledri memang tak perlu disiram terlalu sering karena pada dasarnya media tanam seledri tak boleh terlalu becek.


2. Pemupukan Daun Sop

Pemupukan Daun Sop

Bila Anda membudidayakan seledri secara organik, maka penggunaan pupuk organik cair sangat dianjurkan dan hasilnya akan sangat efektif. Pupuk organik cair bisa didapatkan dengan mudah di toko-toko pertanian atau Anda bisa juga membuatnya sendiri dengan mudah. Cara memberi pupuknya yaitu cukup siapkan 10 ml pupuk cair yang dicampur dengan 1 liter air kemudian siramkan secara merata ke seluruh tanaman.

Baca Juga  Tips Menanam Selada Hidroponik

3. Penanganan Hama Daun Sop

Umumnya, budidaya seledri pada media pot atau polybag jarang sekali terkena hama atau penyakit. Sebaliknya, hama dan penyakit lebih sering ditemui pada budidaya seledri dalam skala luas. Bila hal ini terjadi, cobalah basmi hama-hama tanaman tersebut dengan menggunakan pestisida organik agar tanamannya tetap terjaga.


Itulah yang dapat saya sampaikan terkait dengan Cara Menanam Daun Sop Sehingga kalian dapat menanam daun sop tersebut dengan baik dan benar, semoga artikel yang saya berikan dapat bermanfaat untuk kalian yang sudah membacanya dan tunggu artikel selanjutnnya yang akan saya berikan untuk kalian semua, Sekian dan terimakasih.


Baca Artikel Lainnya :